Bab. 40 || Fakta Baru

25.5K 5.8K 582
                                    

Pasti banyak yang bertanya-tanya kenapa seorang Chasya yang biasanya selalu memberikan Chapter penuh lawak dan membengekan tiba-tiba muncul memberikan konflik yang selama ini gapernah ada dalam bayangan.

Itu karena kemaren tiba-tiba aja gue offline school. Untuk gue yang gak pernah nyatet dan nugas, offline adalah sebuah musibah yang sangat besar.

Jadi, gue SKM (sistem kebut malem) untuk mengerjakan catatan dan tugas. Dan ternyata... Waw! Saya menulis dibuku yang salah🙂

Untuk membagi beban Saya dan musibah yang saya alami. Saya berbaik hati menyubangkannya dalam bentuk konflik dalam cerita ini untuk Readersku tercintah🖤

⚠️AWAS TYPO BERTEBARAN⚠️

-o0o-
Happy
Reading
-o0o-

"Video itu... Asli. Emang Rve yang udah buat Glasia hampir keguguran," ucap Keiko.

Athena terkekeh, rupanya Keiko sudah tau tujuan Athena sejak datang kerumah itu. Tapi, dia hanya diam karena selama ini Athena tidak melewati batas.

"Jadi, maksud Lo Rve bohong?"

"Gak semuanya," ucap Keiko. Gadis itu kembali mengingat luka lama yang berusaha ia sembuhkan.

Flashback On~

"Gue nyuruh Rve buat dateng kesini," ucap Glasia, membuat Keiko menoleh kearahnya dengan alis yang terangkat sebelah.

"Bukannya Lo benci sama Rve?" Tanya Keiko bingung. Keiko sengaja datang untuk menjenguk Glasia disaat Zeus sedang latihan ekstrakulikuler disekolah.

"Gue punya banyak salah sama dia, Kei. Gue ngerebut Zeus dari dia dan gue juga ngancem Rve buat nikah sama Edgar," ucap Glasia dengan penuh penyesalan.

Keiko diam, tak membela Glasia sama sekali. Gadis itu tau persis bagaimana tingkah sahabatnya dulu yang egois dan tidak pernah memikirkan perasaan orang lain. Namun, Glasia menyesalinya disaat semua sudah terlambat.

"Gue denger, Rve juga keguguran karena KDRT yang Edgar lakuin. Hidup Rve hancur karna gue, Kei. Kalo aja dulu gue gak lakuin itu. Mungkin sekarang Rve udah bahagia sama Zeus."

Keiko memeluk Glasia. Wajah gadis itu semakin pucat karena penyakit yang terus menerus menggerogotinya.

"Sekarang gue sakit. Gue bahkan gak yakin gue masih hidup atau ngga pas bayi gue lahir. Mungkin ini karma buat orang jahat kayak gue."

"Glasia, Lo tau? Ngga ada yang namanya orang jahat. Yang ada cuma orang yang perlu untuk jadi lebih baik lagi. Lo emang keterlaluan, Glas. Tapi, Lo udah nyesel dan sekarang Lo cuma perlu minta maaf."

"Permintaan Maaf gue gak akan ngembaliin kebahagiaan Rve yang udah ambil."

Keiko akan membalas perkataan Glasia sebelum pintu salah-satu ruangan di rumah sakit tempat Glasia dirawat itu terbuka, menampilkan sosok cantik Rve, orang yang sedari tadi mereka perbincangkan.

"Hai, apa kabar adikku tercinta?" Tanya Rve sembari tersenyum manis.

Keiko melepas pelukannya dengan Glasia. "Lo Dateng disaat yang tepat, ada yang mau Glasia omongin sama Lo."

Antagonis PapaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang