Misunderstand

「🌺」 ── 𖤘 :: Rencana Menginap.

“Heii, heii!”

Gojo mengernyit. Ada sesuatu yang menekan-nekan pipinya disusul suara samar seorang gadis. Hal itu membuat tidurnya jadi terganggu.

“Holaa, Satoru? Bangun, ya? Sudah hampir malam, lho.”

Nara?!

Remaja itu membuka mata. Melotot. Menemukan Nara berjongkok di sampingnya seraya melayangkan tatapan bingung.

“Kau baik-baik saja?” tanya gadis itu.

Gojo mengerjap. Tangannya lanyas menyentuh kepala. “Aku baik-baik saja. Sudah berapa lama aku tidur?”

“Hmm ... entahlah. Aku tidak tahu kapan kau datang dan ikutan tidur di sampingku.” Nara menaikkan kedua bahunya. “Saat aku bangun, kau sudah tidur nyenyak di atas kepalaku.”

“Hee, begitu.” Gojo berdiri. “Ayo pulang, aku akan mengantarmu sampai ke rumah.” Dia melangkah.

Nara menyusul. Berjalan di samping Gojo. “Ne, ne, mau singgah beli es krim, gak?”

“Kau mau makan itu?”

“Iya! Sudah lama aku tidak makan es krim.” Senyuman Nara mengembang, disusul rona merah yang mulai menghiasi wajahnya.

“Boleh, sih.” Gojo memasukkan tangannya dalam saku. “Aku gak masalah, tapi kau harus mengizinkanku menginap di rumahmu.”

“He?” Nara menoleh, agak mendongak menatap Gojo. “Satoru gak mau pulang ke rumah?”

“Aku malas ketemu wajah orang-orang di kediamanku.”

“Aku tak masalah, sih. Oh, iya! Kak Suguru katanya bakalan menginap juga, lho.”

“He? Kenapa?”

“Yaah.” Nara mengangkat bahu. “Kau tahu aku tinggal sendirian di apartemenku. Aku juga lagi malas menginap di rumah Haruto-sensei dan rumah kakekku itu jauh. Makanya kak Suguru mau bermalam buat menemaniku.”

Gojo melirik. Menatap wajah Nara. Gadis ini tinggal sendiri sejak masuk sekolah menengah atas. Pindah dari rumah kakeknya karena kediaman pak tua itu jauh dari sekolah.

Ibunya sudah meninggal. Ayahnya sibuk dengan pekerjaan dan jarang pulang ke rumah. Nara sendirian sejak pindah rumah dari kediaman kakeknya.

Entah apa yang gadis itu lakukan saat sendirian di dalam apartemennya. Gojo tak tahu, kadang dia lupa menanyakan hal itu pada Nara saat dia sering tertipu dengan senyuman manisnya.

“Baguslah kalau Suguru juga datang. Aku akan memesan makanan untuk kita bertiga.”

“Waah, arigato.”

“Sama-sama.”

Apa gadis itu kesepian?

「🌺」