24. Terungkap

4.5K 202 3
                                    

Happy Reading

24. Terungkap.

Saat ini boy sedang berada di basecamp the Cruel, selesai mengantar Reva tadi boy memang ada janji untuk datang ke basecamp untuk mengecek keadaan saja dan nongkrong biasa.

Sore ini basecamp terasa sangat ramai di penuhi dengan anak-anak the Cruel lain nya, kebanyakan dari mereka sama seperti boy yang masih menggunakan seragam sekolah. Sepertinya mereka memang langsung kesini tanpa pulang kerumah terlebih dahulu.

Dua jari boy mengapit sebatang rokok, lalu mendekatkan rokok itu ke bibirnya. Ia menghirup rokok itu, lalu menghembuskan nya hingga menghasilkan asap yang mengapung di udara.

"Nanti malem ke club kuy" ajak Daniel.

"Ogah, nambah dosa aja" jawab Alex yang sedang nobar sembari menyemil Snack yang ada di pangkuan nya.

"Alah biasanya aja lo yang ngajak" cibir Daniel sembari menatap Alex sinis.

"Gue udah tobat ye" jawab cowo itu.

"Yakin lo bang? Perasaan kemaren gue liat motor lo di depan club" timpal Bagas yang sedari tadi menyimak.

Sontak Alex melotot "eh bocil sotau lo"

"Nah mampus lo ketangkep basah" sorak Daniel.

"Sialan, yaudah lah gas nanti malem" akhirnya Alex menyerah, lagipula dirinya memang ingin ke club untuk cuci mata.

"Nah gitu kek dari tadi"

"Ngapain lo mau ke club, main?" Tanya aris yang datang dari arah dapur sembari membawa penampan berisi banyak minuman yang terlihat sangat menyegarkan.

Uhuk - uhuk

Sontak Alex yang baru saja meminum minuman yang ada di penampan itu tersedak kaget mendengar pertanyaan konyol dari sahabat nya ini.

"Enak aja, gini-gini gue masih suci ya. Si Daniel kali tuh udah di nodai sama tante-tante girang" jawab cowo itu sembari mendengus, sedangkan sang pemilik nama yang di sebut-sebut melotot tak terima.

"Heh mulut lo mau gue sumpel pake kaos kaki punya gue hah? Sembarangan aja kalo ngomong" ujar cowo itu tidak terima.

Sedangkan Alex sudah bergidik ngeri, gila aja mau di sumpel pake kaos kaki milik Daniel yang sudah di pastikan baunya MasyaAllah.

"Najis, singkirin tuh kaos kaki lo buruan bau nih. Gak lo cuci berapa taun si?" Ujar cowo itu sembari mengapit hidungnya menggunakan kedua jarinya. Sedangkan yang lain hanya menggeleng-gelengkan kepala saja melihat tingkah dua manusia abstrak itu.

"Bodo amat nih, makan tuh kaos kaki gue" jawab cowok itu sembari melemparkan kaos kaki miliknya ke arah Alex.

"Anjing, bau banget" umpat Alex yang sudah mual dan berakhir lari ke toilet. Sontak semuanya tertawa melihat Alex yang berlari terbirit-birit ke arah toilet sembari membekap mulut dan hidungnya.

Dewa yang duduk di samping boy berdehem pelan membuat atensi mereka semua beralih ke cowo itu. Sedangkan boy yang paham seperti ada yang ingin di tunjukan oleh Cowo itu, mengangkat alisnya seolah bertanya.

GRISHAM BOY [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang