GRISHAM BOY [SUDAH TERBIT]

3. Reva kesal

Happy Reading

3. Reva kesal.

15.40

Hari sudah mulai sore, sepulang sekolah tadi Reva memutuskan untuk pulang, saat ini Reva sedang duduk santai di rumah nya sembari menyemil makanan ringan buatan Bu Surti yang memang sudah Reva rindukan. Tiba-tiba handphone nya berdering tanda ada telfon yang masuk, dengan segera Reva langsung mengambil handphone nya yang berada di atas meja. Terdapat username Kevin, melihat nama itu Reva merubah raut wajah nya menjadi malas. Malas sekali jika harus berbicara dengan anak satu ini.

"Ada apa?"

"Rev Lo udah pulang kan?"

"Hm"

"Lo harus ke basecamp gue, penting!"

"Gue mager"

"Yaelah mager-mager buru Lo kesini"

"Iya iya"

Reva langsung menutup telfon nya secara sepihak memang sepupunya yang satu ini menyebalkan sekali. Dengan terpaksa Reva harus siap-siap untuk ke basecamp geng motor Askar.

Geng motor Askar adalah geng yang didirikan oleh Kevin sepupu Reva tapi geng Askar tentu beda dengan geng ALMOST sangat beda bahkan Kevin tidak tau bahwa Reva sepupunya ini adalah leader dari sebuah gangster, yang Kevin tau hanya Reva adalah seorang gadis yang tomboi dan jago dalam hal bela diri, hanya sekedar itu yang Kevin tau.

Reva sudah siap-siap menggunakan celana jeans nya, dan atasan kaos hitam yang di baluti dengan jaket kulit favorit nya yang berwarna hitam. Rambutnya di kuncir tipis, Reva tidak menggunakan make up sedikitpun bibirnya yang sudah merah alami tanpa menggunakan lipstik sedikit pun, bahkan tanpa makeup pun Reva terlihat sangat cantik.

"Reva kamu mau kemana?" Teriak Maya melihat Reva keluar rumah sore-sore seperti ini.

"Pergi sebentar" jawab Reva teriak. Dan langsung menuju bagasi menaiki motor sport milik nya yang ternyata sudah di bereskan oleh Daddy nya.

"Hati-hati Reva" ujar Maya di depan pintu, Reva mengangguk dan langsung menjalankan motornya dengan kecepatan di atas rata-rata.

Saat di pertigaan jalan yang cukup sepi motor Reva di hadang oleh segerombolan preman yang ada di depan nya dengan terpaksa Reva harus mengerem motornya dan turun dari motornya.

"Mau ngapain Lo semua?" Tanya Reva dengan nada dingin dan tatapan tajam.

"Cantik-cantik masa galak si" ujar salah satu dari mereka dengan tawanya. Saat salah satu dari mereka ingin menyentuh dagu Reva tanpa aba-aba Reva langsung memelintir tangan tersebut hingga bunyi patah tulang.

Krek

"AW" Teriak sakit salah satu preman tersebut yang tangan nya di pelintir oleh Reva.

Melihat temannya di seperti itukan oleh gadis di depan nya membuat mereka tidak tinggal diam, mereka langsung menghajar Reva yang sendirian dan mereka pastikan Reva akan kalah dari mereka.