Chapter 19 {TaeKook}

8.7K 1K 55
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

AREA DEWASA. MAAF CUMAN BISA UPLOAD DIMALAM HARI 🙏🏻.

.
.

Sesampainya di apartemen, belum juga Jungkook berganti seragam, Taehyung sudah menyerangnya dengan tak sabaran
"Tae Hyung, aku masih pakai seragam" kaget Jungkook namun Taehyung sudah melepas seragamnya dengan cepat dan membaringkannya diatas tempat tidur. Mencium bibirnya, lehernya, hingga didadanya, apa yang bisa Jungkook lakukan ? Melakukan perlawanan juga tidak mungkin, jadi pasrah saja.

Taehyung mulai membuka pakaiannya memperlihatkan tubuh tannya dengan otot sempurna, Taehyung selalu punya banyak cara untuk menggoda dan membuat Jungkook menikmati permainannya. Hanya butuh pemanasan, membuatnya orgasme hanya dengan permainan tangan dan lidahnya, wajah Jungkook yang terlihat sangat seksi setiap kali orgasme membuatnya selalu merasa ketagihan akan ekspresi indah itu.

Seragam sekolahnya sudah berserakan dilantai kamar bersama pakaian Taehyung, Jungkook menarik pingulnya dari jangkauan Taehyung, saat ia mengalami multi orgasme yang membuat tubuhnya mengejang pelan gara-gara ulah jemari dan lidah nakal Taehyung pada area sensitif tubuhnya. Taehyung menyentuh wajah Jungkook yang penuh peluh dan kesulitan mengatur nafas, sangat indah baginya.

Taehyung berusaha membuka kedua paha Jungkook agar terbuka lebar dan menganggkat kedua kaki Jungkook pada bahunya yang saat ini ia sedang berlutut diantara paha Namja imut itu, dan siap memasukkan kejantanannya pada hole sempit milik Jungkook.

"Aakhhh....." Jungkook memejamkan matanya, bibir tipisnya terbuka kecil menandakan ia menikmati kejantanan Taehyung yang tiba-tiba memenuhi holenya, Taehyung bergerak menikmati permainan sedangkan Jungkook berlahan mengikuti pergerakannya dengan desahan yang mengalun indah ditelinga Taehyung.

Taehyung menunduk mencium bibir Jungkook agar namja imut itu tidak berteriak saat mengalami klimaksnya, tubuh Jungkook menenggang lalu bergetar pelan sialnya Taehyung tak berhenti walau ia sudah hampir gila karena kenikmatan yang pangeran kegelapan itu berikan. Jungkook mengeleng pelan menadakan ia hampir tak sanggup lagi
"Aahh Tae Hyung...." Tangan Jungkook yang hampir tak punya tenaga lagi itu meremas seprai dikedua sisi tubuhnya
"Aku tak bisa berhenti sekarang, ahhh...." desah berat Taehyung menikmati hole Jungkook yang makin meremas erat miliknya dengan lembut
"Tapi....ahhh aku mau ..." suara Jungkook hampir tak bisa terdengar
"Keluarkan saja, biarkan basah disini" senyum Taehyung melihat Jungkook menahan sesuatu, ia kembali mendesah berat saat hole Jungkook makin berkontraksi meremas miliknya, Jungkook berusaha menutup kedua pahanya namun Taehyung dengan kuat membukanya lebar.

Dengan desahan pelan dan ia tak bisa menahannya lagi, kini ia bahkan harus sampai kencing ditempat tidur gara-gara ulah Taehyung . Jungkook rasanya malu tetapi Taehyung malah tersenyum menikmatinya hingga pangeran itu mendesah dengan desahan beratnya, dan Jungkook bisa merasakan cairan hangat didalam rongga holenya. Ya, pangeran itu mengeluarkan benihnya didalam tubuhnya lagi. Cairan yang cukup banyak hingga yang tak bisa tertampung harus keluar dan mengenai paha dalamnya.

Taehyung terdiam sebentar untuk menikmati sensasi indah yang ia dapatkan, lalu berlahan mengeluarkan miliknya, ia tertawa pelan menatap Jungkook yang tak berdaya
"Sekarang sampai banjir-banjiran ya ?" goda Taehyung pada hal Jungkook sudah memejamkan mata menahan malu, tetapi sangat menggemaskan bagi Taehyung
"Sayangnya hanya Seronde, karena aku harus kembali kekantor itu lagi, aku hanya izin menjemputmu, mereka semua pulang sore bahkan malam. Menjadi manusia memang sangat menyusahkan" keluh Taehyung menyentuh seprai hingga tak basah lagi, lalu menyelimuti tubuh telanjang Jungkook.

"Aku akan pulang nanti" Taehyung menduduki dan mencium dahi Jungkook, sebenarnya Jungkook banyak pertanyaan tentang pekerjaan Taehyung namun apa daya, sekarang saja ia sudah kehabisan tenaga.

.
.
.

Taehyung kembali keruangannya dalam kantor kepolisian, beberapa rekan kantornya kembali menatapnya diam-diam akan ketampanannya. Salah satu dari mereka begitu penasaran, dan dengan keberanian ia mendekati Taehyung dengan menarik kursi agar bisa duduk didekat Taehyung
"Detektif Kim, kami belum mengenalmu sejak dipindahkan kesini kemarin" ucapnya
"Bukankah kalian sudah tau semua dari dataku ?"heran Taehyung, apa perlu pengenalan diri segala
"Umm bukan begitu, ya didata itukan hanya ada namamu dan lulusan universitas serta jumlah kasus yang anda pernah kerjakan"
"Lalu ?" Taehyung menatapnya bingung
"Karena kita teman sekantor, mungkin ada baiknya kita lebih mengenal dengan baik agar tak cangung dalam bekerja sama" jawabnya dan rakan yang lain dalam ruangan menyetujui hal itu.

"Oh, jadi apa yang ingin kalian ketahui ?" tanya Taehyung
"Pertama-tama, apa kau sudah punya kekasih ?" tanyanya
"Kekasih ? Aku tak punya hal seperti itu" jawab Taehyung membuat mereka senang, kecuali rekan kerja yang berstatus seme hanya diam menyimak dan menatap jijik para rekan kerjanya yang berlebihan terhadap detektif Kim
"Jadi kau tak pernah punya kekasih ?" tanyanya lagi
"Tidak pernah"
"Kau tidak pernah pacaran ya ?"
"Tidak, aku tidak pernah dalam hubungan seperti itu" jawab Taehyung, membuat mereka bernafas legah seolah masih memiliki harapan.

"Tetapi, aku sudah punya istri bukan kekasih, ah statusnya lebih tinggi dari pada sekedar kekasih, aku tak pernah berpacaran dengannya, aku langsung menikahinya saja" lanjut Taehyung menunjukkan cincin pernikahannya membuat semua harapan mereka hancur seketika
"A....apa...? Sungguh kau sudah punya istri ?" tanyanya syok, baru saja ia berharap lebih
"Iya aku punya istri, aku tadi baru saja izin ketika jam istrahat kerja, untuk menjemputnya dan mengantarnya pulang, sekalian mencium dan tidur dengannya. Itu tak melanggar aturan kerjakan ?" tanya Taehyung santai, tak peduli sang penanya sudah patah hati berat sampai ia berdiri dan pergi dari sana sambil menyentuh letak hatinya yang terasa menyesakkan.

'kurasa tak melanggar aturan'

.
.
.

Tbc

Berikan vote 🙏🏻

Prince Of Darkness {Tae_Kook}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang