'kau terbang seperti kupu kupu yang juga membawa kebahagiaanku menghilang'
_park jimin.
...
"papa pergi dulu ya..jaga diri kalian baik baik,yoongi ah..jaga adikmu baik baik ya.."yang di panggil hanya memberikan tatapan dingin kepada sang adik,
"huh..siapa memang dia?"pertanyaan singkat itu bagaikan pisau yang menusuk hati sang adik.lantas ia menatap papa nya,memberikan senyum manis kepada papa.
"tidak apa apa pa..aku akan menjaga diriku baik baik kok.."
"jimin ah,maafkan kakakmu ya.."
"tidak pa,kakak tidak bersalah,itu sudah biasa bagiku..ah,cepat bukankah papa harus cepat cepat,pesawat akan lepas landas nanti"jimin mendorong ayahnya ke depan pintu sambil mengoceh.
"papa pergi dulu ya nak..bye~"tak lupa beliau memberi ciuman di kening anaknya,
"bye~pa..hati hati ya..,"teriak jimin,papanya hanya tersenyum sambil menunjukka jempolnya di balik kaca mobil.
jimin menarik nafasnya dalam dalam sebelum ia masuk ke dalam rumah.
"kasihan ya papa,harus mempercayai anak yang licik seperti mu ck!ck"jimin seketika berhenti mendengar perkataan kakaknya yang sepertinya menyindirnya.
"a-apa maksud kakak?a-aku tidak licik..kak.."mata jimin sudah memanas jarena menahan air matanya yang akan segera meluncur membasahi wajahnya.
sebelum menjawab,yoongi bangkit dari duduknya dan berjalan mendekati sang adik.
"apa maksud kakak??jangan pura pura tak tau dengan kesalahnmu bodoh!,dasar pembawa sial!!"yoongi mendorong tubuh jimin hingga tubuh kecil itu mundur beberapa langkah dari hadapan yoongi.
"sudahlah aku lelah melihat wajahmu yang sok suci itu.."yoongi menyambar kunci mobilnya,meninggalkan jimin
yang sudah siap mengeluarkan air matanya,ia lantas berlari ke kamarnya dan mengunci pintunya.
ia menangis,menyenderkan tubuhnya ke kasur yang menghadap jendela besarnya.mengambil sebuah bingkai foto dan mengusap bingkai foto tersebut.
"hiks..ma..apa salah jimin?hingga kakak membenci jimin?hiks...beri tau jimin ma..apa salah jimin?..
...mengapa kakak selalu bilang jika jimin pembawa sial ma?hiks...apakah itu benar?hiks.."
inilah yang dilakukan jimin setiap harinya ketika ia bersedih.memeluk foto sang mama,menceritakan yang terjadi kepadanya,hingga kesesihan menghilang dengan sendirinya.
"andai mama masih hidup,hiks..mungkin jimin akan memeluk mama,merasakan kasih sayang mama selayaknya anak anak di luar sana,huh~bisakah mama membawa jimin pergi bersama mama,?"
angin sejuk menerpa wajah jimin,ia menutup matanya,berusaha menenangkan dirinya,
"jimin lelah ma.."
drrtt
drtt
drtt.
jimin merogoh saku celananya,dan mengeluarkan benda persegi panjang dan menekan tombol hijau yang ada disana.
"halo..."
"jimin ah?"
"taehyung ah?ada apa?"
"hehe tidak papa,aku hanya ingin menelfonmu saja,aku bosan jim libur sekolah begini.."
"dimana kak namjoon ?kenapa kau tidak bermain dengan kak namjoon saja?kan dia tidak bekerja hari ini"
"dia sedang dibawah temannya datang,oh iya,apakah kau ada masalah dengan kak yoongi ,?"
KAMU SEDANG MEMBACA
i'm sorry.
Short Story"kau itu pembawa sial di keluarga ini!jika mama tidak melahirkan mu,mungkin hari ini mama akan memelukku seperti dulu!dasar pembawa sial!pergi kau! "sejak saat itu...aku baru tau apa kesalahanku hingga ia membenciku sejak kecil.." hugme #jimin#suga#...
