Prolog

240K 11.9K 116
                                    


Hembusan asap rokok dari bibir
laki-laki bertato itu terlihat tampak gusar. Dia kemudian menatap langit yang sedang berwajah gelap, dengan tatapan sulit.

Sedangkan di sisi lain, remaja laki-laki yang menemani, tampak berlainan dengan laki-laki bertato tersebut.

Dia terlihat santai menghisap rokok nya dengan nikmat.

"Menurut lo... Bhita itu gimana?" Tanya remaja bertato itu dengan gamang.

Laki-laki ber bandana abu-abu, teman remaja bertato itu hanya mengangkat alis nya sebagai respon.

"Kalo menurut lo apa?"

Remaja bertato itu terdiam. Tidak ada suara atau respon yang di tunjukkan oleh remaja bertato tersebut. Hingga sejenak, keheningan malam mengambil alih suasana di antara mereka berdua.

Lama menunggu, akhirnya laki-laki berbandana abu-abu itu menyerah. Meskipun sangat penasaran, tapi dia mencoba untuk abai.

"Dia itu candu."

Pergerakan laki-laki berbandana itu yang ingin mematikan puntung rokok  terhenti.

Lalu remaja bertato itu menatap teman nya dengan kilatan mengerikan.

"Eksistensinya.... buat gue benar benar candu."




______
Halo! Ini cerita ke-dua aku.

Plis say "Next" kalo cerita ini benar-benar buat kalian penasaran.

Overdoses BhitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang