Dalam sebuah drama yang tayang di layar kaca, aku ingat jelas ada sebuah tanya yang diucap seorang anak yang belum dewasa kepada neneknya.
"Nenek, kita semua sama saja bukan? Tapi kenapa kita diperlakukan seperti hewan?"
Kau tahu, aku tidak terlalu serius menanggapinya karena itu hanyalah sebuah pertanyaan dari seorang anak kecil. Tapi, beberapa waktu terakhir, aku memahaminya.
Seperti hewan, padahal kita sama.
Manusia, mereka menyebalkan. Berlagak seperti raja untuk menindas mereka yang tidak punya apa-apa. Berlaku keji untuk keuntungan sendiri.
Tanpa peduli siapa yang di sakiti. Orang asing, teman, bahkan keluarga.
Biar aku beri tahu, semakin aku berjalan jauh dari rumah, semua yang ada dalam drama itu mulai terbukti benar. Ketika orang yang sangat kau sayangi, satu-satunya orang yang selalu mendukungmu pergi meninggalkan mu, kau akan dibuang.
Dunia ini luas, namun terlalu sesak untukku. Pagi hari disambut dengan air dingin, bekerja hingga larut malam, tidak dibiarkan tidur dengan tenang.
Aku lelah, jadi aku memutuskan untuk pergi menjelajah. Dengan harapan ada rumah yang akan membuatku betah untuk singgah seperti ending dari drama itu.
Tapi itu kan hanya drama, apa akan terjadi juga hal yang sama kepada ku?
Anak yang dibuang ketika mereka mulai kehabisan uang.
Semakin hari, dunia semakin memburuk saja. Di tengah-tengah padatnya kota hitam, di sudut sempit gedung gedung tinggi, ada aku di sana.
Menunggu keajaiban menghampiriku. Bagaimanapun, berharap mendapat tempat walau hanya satu titik kecil di tengah luasnya daratan, tidak apa-apa bukan?
TBC
halo! cerita lama yang sudah terpendam dan tak kunjung dipublikasikan akhirnya resmi publish!
semoga suka!
Cast
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![[✓] Itxaropena](https://img.wattpad.com/cover/310395063-64-k39626.jpg)