pagi hari yang dingin bertambah dingin di saat hawa dan cuaca nya yang seolah mendukung, semesta seolah sedang bersedih dengan memperlihatkan cuacanya kinitak jauh berbeda, jika semesta sedang sedih maka sepasang anak adam dan hawa kini sedang emosi satu sama lain
Sean yang menggila karena rencananya gagal dan Clara yang hanya diam di club dengan wine nya. diam nya clara bagaikan bom waktu yang bisa meledak kapanpun saja, membuat siapapun yang sudah mengenalnya menjauh darinya untuk saat ini.
siapa yang tau mereka bertemu dan melayangkan tatapan yang siapapun sulit untuk mencerna nya dan mengerti akan tatapan mereka. music yang mengalun denga begitu keras mampu membuat orang orang di dalamnya menari dengan begitu lincah termasuk clara. ia bersenang senang dengan meminum minumannya dan juga bergoyang di tengah kerumunan orang orang.
melupakan segalanya seoalah tidak ada hari esok untuk kembali meraskannya. sean yang melihat itu ia juga ikut bergabung di tengah dance floor. melupakan segala hal yang terjadi beberapa waktu ini
pagi tidak bisa di bilang pagi karena ini sudah jam 10 pagi, clara yang baru bangun langsung turun kebawah untuk mengambil air minum yang stok di kamarnya sudah habis tapi saat akan berbelok ke dapur ekor matanya menangkap keluarganya sedang berkumpul di ruang tamu mansionnya mengabaikan mereka clara melanjutkan jalannya ke dapur, lebih baik mengambil air minumnya ketimbang melihat mereka bagi clara
baru juga selesei menuangkan air minumnya ke dalam gelas clara sudah mendengar suara bantingan benda ke lantai dengan nyaring, sangat di pastikan pasti salah satu vasnya telah hancur tak berbentuk. meminum airnya sambil berjalan di mana keluarganya sedang berkumpul clara bisa melihat ada 2 vas nya yang sudah hancur tak berbentuk
melihat kedatangan clara mereka seakan memliki magnet tersendiri untuk tidak mengganggu clara. menatap mereka tanpa emosi, clara duduk di antara kedua orang tuanya, jelas itu mendapat tatapan protes dari celin
"kalian sungguh berisik" clara membuka suaranya, "kenapa mama papa sama abang datang gak bilang dulu ke clara? clara bisa pulang kalo emang clara kelamaan di sini" ujarnya melanjutkan tapi lagi lagi celin protes
"celin clara pulanglah nak, jangan hanya clara saja tpi kamu juga pulanglah, mama papa dan abang merindukanmu" ia menatap penuh harap kepada celin
celin bangun dari duduknya dan menatap mereka, "harusnya kalian gak datang, kalian gausah rebut apa yang punya celin lagi, celin gak akan kasih clara ijin buat pergi bareng kalian" celin menatap mereka benci
"cukup kalian udah gak butuh celin, kalian buang celin tapi celin gak pernah permasalahin itu semua tapi kali ini celin gak akan pernah buat kalian lagi lagi ambil kebagahagian celin" ia tak mengeluarkan air matanya saat mengatakan itu tapi clara tau celin sangat jelas brsedih untk itu semua
Ibu mereka menggeleng dengan air matanya, ia sangat terpukul akan semua perkataan celin tapi apa boleh buat semua sudah terjadi . clara hanya menatap mereka semua tanpa minat, ia berdiri berjalan kearah celin dan memeluknya sebentar
Ia berbisik di samping telinga celin, jadilah adik yang baik, diam di rumah dan jangan melewati batasmu apapun itu jika tidak ada intruksi apapun dariku maka diamlah adik
Celin menegang, ia tidak suka setiap kakaknya sudah seperti ini. Ia takut dengan kepribadian kakaknya yang ini, terlalu tenang namun mampu membantai satu negara. Ia pernah menyaksikannya lagnsung. Pengalaman buruk sesungguhnya
Celin mengangguk ia tak bisa protes, setelah merasa puas dengan jawabnnya clara melepaskan pelukannya
"gak apa apa mama, ada clara biar celin di sini, dia akan aman di mansion clara mama tenang ajh ya" ujarnya sambal memeluk mamanya
Mereka pulang hanya dengan clara tidak dengan celin. Mereka merasa bahwa celin tak akan pernah Kembali kepada mereka tapi mereka cukup lega karena celin berada Bersama clara, kakak kembanya.
Clara mengerjakan beberapa pekerjaanya, menyibbukan diri dengan file file menumpuk. Huh kadang clara muak dengan segala kepitarannya, ia tidak suka memiliki IQ di atas rata rata, ia sungguh muak
Lagi clara menghela napasnya saat mendapatkan pesan dari sahabatnya, ia mulai bergerak maka clara hanya akan menunggu sampai mana pergerakannya tak perlu repot harus sok bersaing.
Menelpon seseorang yang mungkin bisa menolongnya nanti yah ia harus optimis jika ia bisa selamat dan tak mati dengan konyol
..
Black Devil hadir dalam pertemuan lima kelompok mafia, kelompok yang memgang setiap benua di dunia, ia melihat sekeklingnya tanpa minat. orang orang yang ada di sini jelas memliki bayangan yang orang orang bahkan tidak menyangkanya
"nona angel dan nona Angelina ikut hadir dalam pertemuan ini? wahh ada apa gerangan bukankah kalian bukan termasuk Lima Family?" salah satu dari lima family mendekat, ia mencemooh clara dan celin lewat kalimatnya
seakan tak mendengar apapun clara dan celin duduk di kursi yag memang sudah di sediakan untuk mereka. semua yang ada di sana otomatis menduduk sopan mereka jelas tau siapa itu yang menduduki kursi tersebut, sang capo di tutti i capi dan seseorang yang akan selalu patuh pada sang capo dalam keadaan apapun itu, ialah sang sete di sangue siapa yang tidak tau mereka berdua
mereka semua tau siapa yang bisa menyatukan lima family tanpa memperlihatkan wujudnya dan kini mereka juga tau siapa yang bisa membunuh degan gila gilaan
...
Glosarium :
Lima family : lima kelompok besar mafia yang memegang benua
capo di tutti i cap : bos dalam segala bos
sete di sangue : haus darah
sumpah gak nyangka cerita yang aku tinggalin karena sibuk sekolah dan males ngetik bisa capai ini, walaupun ini gak berharga buat orang orang tapi ini berkesan bahkan sangat untuk aku.
keren ajh bisa dapetin 20k pembaca lebih
KAMU SEDANG MEMBACA
SEAN
Action" Kau milikku, you mine " bisiknya pelan pada Clara 15+ _________________ ini bukan kisah cinta sean dan juga Clara tapi ini cerita penuh teka teki, misteri, blood dan kekerasan, ambil sisi positif nya buang sisi negatif nya. Sean Kayro Zaiquin Alex...