Capter 3

1.5K 82 0
                                    

Selamat membaca😇...


Pagi harinya kedua insan ini bangun seperti biasanya,karna tepat seminggu setelah perjodohan mereka diberitahukan, orangtua nya dan mew akan berkunjung ke rumah gulf untuk sekedar perkenalan di awal,mungkin bisa mendekatkan diri mereka,bisa berkenalan,dan perbincangan kecil.

"Gulf cepat lah sayang,mereka mungkin sudah akan sampai,mae tunggu di bawah ya." Kata mae."iya mae aku sedang bersiap siap,aku akan segera menyusul."jawab gulf.
Gulf sedang merapikan pakaiannya di depan cermin besar di dalam kamarnya,dia memakai kemeja biru garis garis kebesaran yang di padukan dengan celana bahan putih,dan memoleskan sedikit minyak rambut,indah bukan?
Gulf menuruni tangga,menuju ruang tamu yang ternyata keluarga mew sudah sampai lebih dulu,netranya langsung terpaku pada pria yang duduk di paling pinggir,dia sedikit kagum pada pria itu,tapi dia sudah mengira² siapa pria itu,jadi dia menetralkan wajahnya kembali.
Dia duduk di sampi mae nya yang langsung berhadapan dengan mew.

"Ini gulf putra ku satu satunya" Kata pho gulf."wah rupawan sekali putramu,tampan,tidak salah lagi kita akan menjodohkan mereka berdua,benar benar pasangan yang serasi"jawab ibu mew dan di angguki pho nya."terimakasih pujiannya bibi"balas gulf.mew hanya sibuk memperhatikan gulf dari atas hingga bawah,wajahnya hanya biasa saja memperhatikan pemuda itu.

Setelah percakapan singkat itu,dilanjut dengan mereka makan bersama sambil mengobrol ringan,agar semakin akrab katanya,tapi tidak dengan mew dan gulf yang hanya diam menikmati makanan masing masing.setelah makan bersama selesai keluarga mew pamit pulang.

"Bagaimana gulf apa kamu ada yang ingin ditanyakan pada pho?" Tanya pho nya."sepertinya tidak ada pho,toh juga kan masih hanya sebatas mengenal,nanti kalo semisal sudah menikah kami mungkin akan lebih terbuka"jawab gulf.
.
.
"Bagaimana mew kamu tertarik bukan dengan gulf,dia tampan,baik,dan anaknya penurut,kamu pun akan lebih baik jika sudah menikah nanti dengan dia" Kata pho nya."ya,terserah pada pho dan mae saja"jawab mew singkat.mew tidak terlalu suka banyak berbicara,apalagi mengenai topik pembicaraan satu ini,akhirnya dia hanya akan mengiya iyakan saja.
.
.
Satu bulan ini gulf hanya di sibukkan dengan persiapan wisudanya dan nongkrong bersama temannya,karna tidak lama lagi dia akan wisuda,sembari melepas segala kelelahan nya,dia memilih berkumpul bersama temannya,karna kalo hanya di rumah dia hanya akan memikirkan masalah pernikahannya dengan mew yang akan terlaksana sebentar lagi.

Dilain tempat mew masih sibuk dengan pekerjaan pekerjaannya,ayahnya memberitahunya untuk menyelesaikan pekerjaannya secepatnya,agar setelah menikah nanti dia bisa mengambil cuti untuk bulan madu,dan bisa meringankan pekerjaan kantor selama dia tidak ada nanti.

Tok tok tok
"Masuk"
"Ini pa berkas berkas yang bapak minta,mungkin sementara hanya ini,saya masih merapikan sisahnya,nanti akan saya antar pada bapak lagi" Kata art."baik lah,kamu bisa keluar nanti saya panggil lagi."jawab mew.art pun keluar dari ruangan mew,menuju meja kerjanya di luar ruangan bosnya itu,dan masih sibuk membenahi berkas berkas yang akan di kerjakan bos nya.dan mew masih sibuk di dalam ruangannya dengan tumpukan berkas di atas mejanya.ingat mew adalah penggila kerja,kalo sudah sibuk bekerja dia bisa lupa makan,istirahat dan segalanya.

Dan orang tua Mew berharap pendamping mew kelak bisa memberikan perhatian lebih pada anaknya itu,makanya mereka sangat menyukai gulf,karna gulf anak yang perhatian,baik,penurut dan tidak cerewet.tapi masalah mereka kedepannya mungkin adalah komunikasi yang sedikit,mew tidak banyak bicara,dan tidak suka dengan orang yang banyak bicara.gulf yang tidak banyak menuntut,tidak banyak meminta,dan tidak bisa terbuka pada orang baru,apalagi dengan mew yang seakan akan tidak menganggap gulf ada.
.
.
Hari hari mereka sebelum pernikahan itu dilaksanakan semakin sedikit,waktu mereka sendiri akan semakin berkurang,dan kebebasan gulf mungkin akan semakin sedikit,karna gulf tau kewajibannya setelah menikah nanti adalah selalu ada untuk mew,dan yang pasti menomor satukan mew.walaupun dia tidak menyukai perjodohannya ini,tapi dia akan melakukan yang terbaik untuk pasangannya nanti.

Kadang kita tidak bisa menentukan apa yang akan terjadi di kemudian hari,tidak bisa menebak,dan tidak bisa menghiraukan nya juga.ada banyak kejutan di masa yang akan datang,dan kita perlu mempersiapkan diri untuk menunggu setiap waktu yang akan kita lalui,entah itu hal yang indah ataupun sebaliknya,kita tetap akan melewatinya,jadi sebelum waktu itu tiba,entah itu kita siap atau tidak,percayakan bahwa kau pasti bisa melaluinya,ucapkan pada dirimu sendiri bahwa kau sanggup melalulinya.

........

Sampai jumpa di capter selanjutnya
Kasih masukan di sini ya guys,dan makasih udah mau ngebaca cerita yang aku buat,kalo kalian suka boleh kasih bintangnya ya😊

Bye bye..!

!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MENGHARGAI ||MewGulf}{Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang