Capter 25

1.3K 73 5
                                    

Aku kembali😇

Selamat membaca🌞🌞🌞🌞

Bahagia
Sangat bahagia
Andai setiap harinya bisa se bahagia ini,
Tapi nyatanya itu mustahil

.......

Kini usia kandungan gulf sudah memasuki bulan terakhir,tak menunggu lama mereka akan bertemu dengan baby nya.
Dan beberapa waktu sebelumnya gulf benar benar tidak bisa kemana mana,hanya untuk berjalan ke taman belakang saja dia sudah sangat lelah,jadi dia hanya akan berdiam diri di kamar atau di ruang tamu,kadang mungkin kalau sahabatnya,atau orang tuannya,ataupun mertuanya yang datang mengunjunginya.

Bersyukur walaupun tak ada aktifitas yang bisa dia lakukan,masih ada orang yg mengajaknya berbicara,atau menjaga suasana hatinya untuk tetap baik.

Mew masih di sibukkan oleh pekerjaan,gulf mulai memahami keadaan mew,karna sebelumnya mereka sudah membicarakannya,agar mereka saling pengertian satu sama lain.

Di meja makan sudah duduk gulf dan mew.
"Gulf hari ini mungkin phi akan pulang larut,jangan menunggu ku pulang,kau boleh tidur lebih dulu na"
"Iya phi"
Gulf mengiyakan Walaupun sebenarnya akhir akhir ini gulf masih ingin ada mew yang menemaninya.

Mew pun berangkat ke kantor,gulf duduk menyender di ruang tamu,sambil mengelus perutnya yang membesar.kadang dia sering mengobrol dengan bayinya sambil mengelus elus pelan perutnya.

"Sayang papa sudah tidak sabar ingin bertemu denganmu,nanti kamu panggil aku papa ya,kamu bisa panggil phi mew daddy,ya daddy panggilan yang bagus" Ucap gulf sambil tersenyum.
.
.
.
Setelah Jam makan siang ternyata mertua gulf datang mengunjunginya.tapi yang membuatnya heran ada orang baru yang tidak dia kenal datang bersama mertuanya.

"Hai sayang,bagaimana keadaanmu?" Tanya mae nya.
"Baik mae"gulf memberikan senyum lebarnya pada mertuanya.
"Oh ya gulf kenalkan ini becky,dia teman mew sedari kecil,sudah di anggap adik oleh mew"
Gulf mengangguk lalu mengulurkan tangannya.
"Gulf kanawut" Sambil memberikan senyum lebarnya.
"Becky" Jawab nya dengan singkat dan tanpa senyum.
"Bec ini gulf,suami mew,mungkin kamu kaget,dan mew mungkin belum memberitahu mu,mereka sudah menikah lama,dan akan segera memiliki anak" Ucap mae nya sambil mengelus perut buncit gulf.
Becky hanya menangguk.
Aku tak tahu phi mew sudah menikah,tidak ada yang memberitahuku,dan phi mew menikahi pria aneh seperti dia -batin becky.

"Gulf sudah makan siang sayang?" "Sudah mae,baru saja selesai"
"Bagus lah,ayo kemari duduk di sebelah mae"
Mereka pun masuk dan duduk bersama di ruang tamu.gulf duduk menyender dan di sebelahnya mertuanya duduk sambil mengelus elus perut nya,laku ada becky yang hanya sibuk dengan ponselnya,dan pho mew yang membaca ipad sambil menyeruput kopinya sesekali.

"Pho mae,aku pamit ya,aku akan ke kantor phi mew saja"
"Loh kita belum lama sampai bec,kamu sudah ingin pamit saja"
"Iya pho,mungkin aku bisa membantu phi mew di kantornya"
"Yasudah hati hati ya"
"Hati hati sayang" Timpah mae.
"Iya pho,aku pamit pho,mae".
Becky pun meninggalkan kediaman mew.
Gulf cukup di buat bingung dengan teman masa kecil phi mew ini,dan lagi tadi pagi phi mew bilang dia akan sibuk di kantor,dan malah di ganggu.

Di kantor mew benar bear sibuk,dan melupakan jam makan siangnya.
"Phi mew"
"Au bec kenapa kau di sini?kita tak ada janji hari ini"
"Apa harus ada janji dulu baru aku boleh mengunjungi phi?
"Bukan begitu,hanya saja aku sedang sibuk nong"
"Tidak apa aku hanya membawakan makan siang untuk phi,pasti phi akan melewatkan makan siang kalau sudah sibuk di kantor begini"
"Kau sangat pengertian sekali nong"
"Yasudah phi berhenti bekerja dulu,makanlah selagi panas"
"Baiklah"
Mew pun mulai memakan makanan yang di bawakan becky,becky senang karna makanan yang dia bawa di habiskan oleh mew.
Aku lebih perhatian padamu phi daripada laki laki aneh itu- batin becky.
.
.
.
Orang tua mew menemani gulf sampai malam,dan kini mereka akan berpamitan untuk pulang,tidak akan menginap untuk malam ini.

MENGHARGAI ||MewGulf}{Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang