Seorang pria, ingin mengungkapkan perasaannya pada seorang wanita yang ia cintai. Ia ingin mengungkapkannya di sekolahannya.
Di hadapan semua siswa sembari membawa bunga, ia pun langsung mengungkapkan isi hatinya."Afifah Hilya Nafisah, jujur dari hati gue yang paling dalam, semenjak gue kenal lo, gue suka sama lo, semakin lama kita temenan, semakin gue sayang sama lo. Gue gak punya apa-apa, gue cuman punya ni bunga dan juga cinta gue ke lo. Jadi, lo mau jadi pacar gue?" ujar si pria tadi sambil berlutut memegang bunga.
Para siswa pun berteriak mengucapkan kata TERIMA. namun si wanita yang ia tembak hanya terdiam. Dengan santai nya ia menjawab,
"Mmm tapi van, gue gak bisa, dan gue gak mau jadi pacar siapapun. Lo dan gue beragama yang samakan? Sudah jelas agama kita melarangnya. Pasti lo fahamkan? Gue duluan ke kelas ya papay." jawabnya sambil pergi dan melambaikan tangannya pada si pria tadi.
Gimana apakah prolognya cukup menarik? Minat baca? Tetapi sebelum membaca di wajibkan untuk follow dulu ya, WAJIB!Ma'lumin aja ya kalo ada kata-kata absurd.
Tunggu cerita selanjutnya ya, pantau terus!!
Bye!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret♡ [on going]
Teen FictionKok senyum-senyum sendiri? [Follow sebelum baca⚠] Baca iya vote kagak:v •Pertama, baca dulu bioku! •jika berminat silahkan baca. •jika suka silahkan tinggalkan jejak. •ini cerita fiksi. jika ada kesamaan saya mohon maaf. •jika ada kata-kata absur...