y.y

1K 58 0
                                    

BRAK!

"KAU FIKIR APA YANG TERJADI SEKARANG HAH? BISA-BISANYA DIKEADAAN SEPERTI INI KAU BERTANYA UNTUK PESTA PERUSAHAAN?"bentak sean bergema dilorong rumah sakit itu.

"PERGI!"usir opa dengan nada tinggi dan aura yang menyeramkan kepada anak buahnya.

7 jam sudah xia berada diruang operasi...

Tiba-tiba pintu operasi terbuka dan menampilan 3 dokter,suster,dan seorang gadis mungil yang sedang tak sadarkan diri di brankar yang sedang didorong bersama-sama.

"Mau dibawa kemana?"tanya max yang baru keluar dari ruang donor darah lantaran suara gaduh yang ditimbulkan sean.
"Kami harus membawanya keruang ICU"jawab suster yang membawa buku catatan pasien.

Sean belum bergerak ataupun bertanya bahkan mengeluarkan suarapun tidak sesaat melihat kondisi ruang operasi yang berantakan dan sangat tidak mengenakkan.

'tolong selamatkan gadisku'mohon sean dengan tangis hatinya.

Gadis? Gadisnya??gadisnya???

Fb on...lanjutan fb pada part v.v
(Yang lupa baca dulu)
(Sekedar mengingatkan)

Beberapa tahun kemuadia...

Hari ini adalah hari kebahagian untuk keluarga exalister karena setelah lama menanti,keluarga ini akan mempunyai seorang anak perempuan dimana anak perempuan itu akan dijodohkam oleh sean.

Yah,cucu yang opa angkat telah diberi nama arsean jacob exalister.

Ya...xia akan dijodohkan  sean tetapi kita tidak tau apa takdir keduanya...ini hanya perjodohkan..bukankah perjodohkan bisa dibatalkan? Bisa sana mereka saling dijodohkan tetapi tuhan berkata lain..

Kita lihat dan ikuti alu cerita ini saja..
Jangan lupa vote and comen ya..follow juga
Plagiat minggir dulu

"Selamat tuan,nyonya anak kalian perempuan"ucap dokter yang membantu persalinan mommy dengan normal.

"Kami akan menempatkan bayi ini dikamar bayi dulu"pamit suster yang bertugas. Mereka yang terlalu bahagia tidak akan menyangka jika yang mereka tunggu-tunggu untuk hadir dunia ini akan segera pergi dari mereka...

Dikejauhan sana jacob sudah tersenyum dengan jahat.

"Aku merasakan hampa jauh dari anakku bahkan selama dia tumbuh aku tidak boleh menemuinya dan aku akan membuat 1 keluarga itu merasakan apa yang kurasakan"ucap jacob yang berencama ingin menculik xia kecil dan rencana itu akhirnya terwujud.

Opa dan yang lainnya yang tau jika xia diculik sangat marah hingga beberapa hari kemuadian opa tau jika yang menculik adalah jacob membuat amarah opa meledak saat itu juga.

Saat ingin menghabisi jacob dengan menembak jacob malah istrinya jacob yang tertembak karena menghadang peluru itu membuat jacob juga meledakkan amarahnya karena istrinya ditembak langsung didepan matanya sendiri.

Mulai saat itu hubungan kedua semakin memanas hingga suatu hari sean tau jika ayah kandungnya adalah jacob tapi karena kebencian yang mendarah daging tentang apa yang ia lakulan pada malaikat kecilnya,yaitu menculiknya sean benar-benar murka dan mengibarkan bendera kebencian pada jacob.

Fb off..

"Sean"panggil opa.
"Jika gadisku sampai kenapa-kenapa jangan harap kalian bisa melihatku lagi"ucap sean dengan dingin dan langsung berlari mengejar brankar xia.

---ruang icu--

"Tuan,biarkan kami me-"belum sempat dokter melanjautkan ucapanya sean langsung membentaknya membuat nyali dokter itu menciut.
"SIAPA KAU HAH? AKU DISINI MEMBAYAR!"bentak sean.
"Ta-"
"LAKUKAN SAJA PEKERJAANMU!"gertak sean.

Sean terus saja mengenggam tangan kecil xia saat selang infus dan selang darah terpasang dengan benar. Saat dokter laki-laki ingin memasang alat didada xia sean langsung mendorongnya.

"Saya tidak suka milik saya disentuh orang lain"desis sean.
"Saya hanya melakukan tugas"jawab dokter itudengan sabar.
"Saya tak peduli"jawab sean.

'suntik mati aja nanti'batin dokter itu ngaco karena kesal dengan sean.

______________________

Kabar kecelkaaan xia ntah kenapa bisa mengapa bagaimana dimana bisa menyapu indra pendengaran devan,kevan,evan...

Begitu kabr itu real mereka langsung otw menuju kerumah sakit dengan kilat.

Sesampainya...

"Bagaimana keadaan xia?"tanya kevan memecah keheningan diluar ruang ICU tempat nxia  dirawat.
"Siapa kau?"tanya aby.
"Teman xia,kevan"jawab kevan.
"Pergi"usir aby.

"Boleh kami jenguk xia dulu?"tanya devan.
"Apa kau bilang? Jenguk xia? Kita aja masih bergantian untuk menjenguk xia dan kau yang baru datang mau jenguk duluan? "Kesal aby tiba-tiba.

"Kalian pulanglah dulu,kakak-kakak xia sedang tidak bisa mengontrol diri daripada kalian kenapa-napa"suruh mommy dengan lembut.

"Kami pamit dulu"ucap daddy.
"Mau kemana kalian?"tanya opa.
"Apa lagi kalau menelusuri motif kecelakaan queen"jawab daddy. Akhirnya daddy,papa,dan max langsung menuju ke tkp guna mencari bukti.

Twins masih enggan membuka mulut karena kebayang kejadian yang terjadi didepan mata mereka. Ya katakan saja mereka masih syok...

"By,mom dan mama mau kekantin dulu kau disini jaga twins dan arthur"pamit mommy.
"Siap mom"jawab aby.

Tbc...
Komen..
Vote dong...

possessive brother and family(Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang