(📷cr: pinterest)
Sore yang hangat, sehangat bubur ayam yang tengah kamu pindahkan dari dalam panci ke dalam wadah. Selama memasak juga kamu gak bisa berhenti untuk tersenyum, mengingat akhirnya Jungkook bisa makan lagi setelah lama sekali pemuda itu gak diberikan izin untuk mengonsumsi apapun secara oral.
"Happy banget kakak" Bunda yang kebetulan telah pulang dari toko kue nya lantas ngeluarin ledekannya.
Kamu terkekeh malu - malu kucing, "Udah lama banget dia gak makan masakan kakak, Bun. Semoga dia suka" Tukasmu.
Bunda ngulas senyumannya, "Pasti suka, Kak. Bunda yakin banget, kamu kan jago masak" Ungkap beliau.
Sebenarnya kamu tahu sih bunda ngomong gini cuma buat menenangkan hatimu, lantaran tadi sempat ngulang dua kali karena kamu gak yakin sama rasanya. Lagian kamu gak sejago itu, masih harus ngikutin resep.
"Jago apaan? Kek muntah gini rasanya" Jake yang duduk manis di kursi meja makan sambil berharap dikasih bubur ayam super enak malah dapat yang zonk. Makanya dia langsung ngatain kamu dengan muka jijiknya.
"Ish!" Cibirmu.
"Ini mah kalo kedapetan Chef Juna bakal dilepehin, Kak. Asli" Bocah FF ini malah semakin memperjelas kegagalan percobaan pertamamu bikin bubur.
"Coba kamu yang masak kayak gini, bisa gak? Hah? Bisa gak kakak tanya?"
"Kakak.." Bunda aslinya kaget karena jarang - jarang lihat kamu kasar ke adek sendiri.
"Tau tuh, Bun. Masa gitu aja sampai nantangin? Sakit banget hati adek, di sini nih sakit banget" Jake meluk bunda sambil megang - megang dadanya.
"Dih?" Kamu berdecih, Ngelunjak anaknya.
"Udah - udaaah, gak suka loh bunda liat anaknya ribut gini" Tegur bunda seraya mengelusi puncak kepala Jake dan nepuk - nepuk pundak kamu.
"Iya deh iyaaa, maaf. Becanda doang kok tadi" Jake kali ini beralih buat melukin kamu yang masih ngambek.
"Kak, yuk? Nanti keburu dingin loh buburnya" Ajak bunda.
Kamu ngangguk dan mulai memasukan wadah berisi bubur tadi ke dalam paper bag.
"Bunda ikut?" Tanya Jake karena lihat bunda yang juga bersiap.
"Iya, sekalian mau ngasih cheese cake kesukaan mamah mertua kakakmu" Celetuk bunda. Disambut gelak tawa Jake yang terkesan kayak ngeledek.
Kamu cuma diam. Mamah mertua katanya. Memang udah bisa kamu klaim seenaknya kayak gitu?
"Yaudah yuk" Kamu ngalihin pembicaraan dan langsung melenggang duluan sambil masang helm. Hari ini kamu sama bunda cuma pakai motor, sedangkan Jake tengah ada kesibukan lain sehingga gak bisa nganterin kalian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terius Behind Me-Jeon Jungkook
Fanfic⚠LOKAL AU⚠ Dia dengan segala pekerjaannya. Mereka begitu misterius, sehingga rasanya mustahil untuk bisa digenggam. ⚠️slightly angst⚠️