3+2

18.5K 619 32
                                    

"bersiaplah,stengah jam lagi kita akan berangkat!"suar itu berasal dari seorang pria yang berdiri di anak tanggaa dengan setelan jas hitamnya.
Menatap sang putra yang baru saja memasuki rumah.

"Hm"jawab pemuda itu,sambil menaiki tangga menuju kamarnya yang berada di lantai dua.

"Satu lagi,disana kau harus menyetujui semua perkataan ayah,dan jangan membantah,karna ini amanah dari almarhum ibumu."

Lelaki itu tak menjawab,dia hanya melangkah sampai memasuki kamarnya,

Setelah menghabiskan waktu lima belas menit,akhirnya lelaki itu sudah siap dengan kemeja kotak kotak berwarna hitam, serta di lapisi dengan kaus putih di dalamny.wah tak terbayang bagaimana gantengnya pangeran fiksi :v.

Kurang lebih seperti ini😃bayangkan saja bagaimana kadar ketampanannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurang lebih seperti ini😃bayangkan saja bagaimana kadar ketampanannya.😂

Menemui ayahnya yang saat ini sudah menungguhnya di ruang tamu.

"Apa kau akan berangkat bersama ayhmu?"tanya pria itu.

"Tidak, saya akan memakai kendaraanku,"

"Yah sudah, ayo kita berangkat,mereka pasti sudah menunggu"

Setelah itu mereka berjalan menuju kendaraan masing masing,dan meninggalkan rumah.

*****
Setelah mempertimbangkan keputusan nya,akhirnya Anya memilih untuk menaiki taksi.

Sekaraang Anya sudah mengenakan dres selutut berwarna merah maron.
Dan membiarkan rambutnya terurai.

Kurang lebih seperti ini😃cantik nggak?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurang lebih seperti ini😃cantik nggak?

Menuruni tangga dan menemui mama dan papahnya yang berada di ruang tamu,kedua orang tuahnya terkejut,saat melihat penampilan sang putri yang begitu cantik.

"Ternyata kamu mirip mama,waktu masih muda"kata mama Elsa sambil mengandeng tangan putrinya.

"Putri kesayangan papa,memang the best"kata papa Bara sambil mengacuhkan jempolnya di depan sang putri.👍

Anya hanya tersenyum saat mendapatkan pujian dari kedua orang tua nya.
Taklama kemudian akhirnya mereka meninggalkan rumah.

*****
Setelah sampai di tempat tujuan,lestoran terkenal yang ada di Jakarta,mereka bertiga turun dari mobil dan melangkah masuk menuju tempat yang sudah di persiapkan.

CANVANYA (TAHAP REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang