36. Campus Universe

1.6K 208 202
                                    

~~}°°{~~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~~}°°{~~









"Selamat Pagi, Marshaaaa!!!"
Jay menoyor kepalanya dari belakang.

Marsha kaget stengah mati.

Udah lama dia ga dapet perlakuan barbar dari Jay. Sejak Jay bilang menyukainya, kayaknya Jay ga pernah se-barbar itu lagi.

Cowo itu meletakkan tas kerjanya. Lalu jalan dan menghadap Bu Yura. Ngobrol sebentar lalu balik lagi ke mejanya.

"Akhirnya lo masuk kerja juga." Komen Marsha. Menatap muka Jay yang masih pucat karena ga banyak terpapar sinar matahari.

"Iya doongg... Masa di rumah terus kek udah jompo." Jawab Jay ngasal.

Dia ngebuka laci meja dan mulai mengotak-atik kameranya. Kamera yang biasanya jadi kehidupan sehari-hari dia di kantor.

 Kamera yang biasanya jadi kehidupan sehari-hari dia di kantor

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dia lalu membersihkan kameranya sambil setengah diusap-usap. Kayak udah lama ga ketemu pacar.

Lalu setelah itu dia mulai asik dengan editing gambar yang udah lama tertunda. Mata elangnya tampak penuh berkonsentrasi.

Tangan-tangannya lincah bergerak di mouse, keyboard PC, laptop dan alat-alat lain yang mungkin cuma Jay dan Tony Stark yang ngerti.

Jay ga banyak omong sampai ber jam-jam lamanya. Cuma sesekali senyum tipis kalo ketemu pandangan dengan Marsha. Plus sekali ngelempar binder clip kecil ukuran 105 mm ke jidat Marsha, gara-gara file foto banyak yang corrupt, bikin hati ya kesel dan tangannya gatel pengen lempar barang.

Marsha pun cuma balas melemparnya dengan binder clip 260 mm.

Jay menjerit kaget.

Bu Yura ngambek.

Tapi Setelah itu semua konsen kerja lagi.




Rasa bahagia merayapi hati Marsha. Suasana kantor kek gini yang dirindukannya.

Ya Maksudnya , dengan Jay datang, akhirnya babu-nya bu Yura ada dua, jadi kerjaan pun lebih ringan. Haha..

Mereka pun sibuk dengan kerjaan masing-masing dan lupa berantem ulang sampe hampir tiba waktunya makan siang.










1-9-8-7    [ENHYPEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang