CONSTELLATION | Kellan Series #2

Constellation - Bab 11 : Loose 1-2

Sebuah acara perayaan ulang tahun Ellena hadiri bersama sahabat baiknya Kayla. Acara yang diadakan di New York itu nyatanya membuat Ellena memberanikan diri untuk mengajak Kellan menghadiri acara itu bersamanya. Tentu, sebuah penolakan yang Ellena dapat karena alasan sibuk adalah yang Kellan pilih untuk menghindar.

Malam itu Ellena dan Kayla yang tampak anggun membaur bersama dengan teman-teman kuliah mereka dan meminum shampanye sebagai pengganti ucapan selamat datang dari pemilik acara. Ellena, Kayla, dan beberapa temannya meongobrol bersama dan mulai memamerkan banyak hal, kesombongan malam itu membuat Ellena dan Kayla lebih banyak mengelus dada sembari menahan kesabaran.

"Look!" Salah satu teman Ellena menunjukkan jari-jari lentiknya yang tersemat sebuah cincin bermata putih. "My boyfriend just proposed me dan kami akan menikah akhir tahun ini."

Kayla memutar kedua bola matanya. "It's just diamond."

"Lebih baik dari pada tidak dilamar sama sekai."

Kayla merasa tersindir, sehingga ia pun melancarkan serangannya.

"Haha ... lebih baik bersama pria setia dari pada tukang selingkuh," gerutu Kayla.

"What did you say?"

"Congratulation, babe." Kayla berkilah, melancarkan senyuman palsunya yang membuat Ellena tertawa kecil. "and for your information, kami sudah bertunangan."

"Ah! Tapi dia belum melamarmu, bukan? Kalian baik-baik saja kan?"

"We're good. Thanks for asking" Jawab Kayla ketus.

"Bagaimana dengan Ellena? Sudah sampai mana persiapan pernikahanmu?" Ellena kembali tersenyum canggung, karena ia sendiri tak tahu. "Ellena akan menikah dengan pria terkaya di Amerika, sudah pasti pernikahan mereka akan luar biasa. Ah ... aku tidak sabar memilih dress untuk menghadiri pernikahan kalian."

Jika Ellena boleh berharap, ia hanya ingin sebuah pernikahan sederhana namun begitu manis, seperti pernikahan Kellan sebelumnya di sebuah kapal pesiar, tidak perlu banyak tamu undangan, hanya menghabiskan waktu dengan orang-orang terdekat, menikmati matahari tenggelam, dan melihat kembang api di malam hari.

"Sudah pasti, membuat sebuah acara besar dan luar biasa tidak akan membuat keluarga Halord jatuh miskin. Mereka jelas akan membuat acaranya luar biasa untuk pernikahan mereka." Bela Kayla.

"Lalu di mana dia sekarang? Aku ingin melihat Kellan Halord dari dekat, tapi aku belum mencium bau uang di sekitar sini."

"Sorry, aku ingin ke toilet sebentar." Pamit Ellena yang membuat Kayla seketika paham bahwa sahabat baiknya itu merasa tidak nyaman dengan suasana di sana.

Kayla yang tak ingin membiarkan sahabat baiknya sendiri itu segera menyusul dan merangkul tangannya. Ellena yang terkejut membuat Kayla tersenyum lebar, keduanya berjalan bersama untuk melarikan diri dari segerombolan tukang gosip yang selalu ingin tahu urusan orang lain.

"Aku tahu kau tidak benar-benar ingin ke toilet."

Ellena tersenyum.

"Mereka tidak pernah berubah." Ellena mengangguk menyetujui.

"Kau juga kay, tidak pernah berubah, selalu membelaku yang malas menanggapi mereka."

"Aku tidak percaya Kellan menolak ajakanmu," ucap Kayla tiba-tiba. "Aku tahu dia manusia super sibuk but for his fiance? Seharusnya dia meluangkan waktu ... ya setidaknya untuk menghindari orang-orang yang bergosip tentang kalian."

"Kay, kau lebih baik berkumpul dengan mereka." Ellena dan Kayla menatap sekumpulan tukang gosip yang mereka tinggalkan.

"Sorry."