FAITHLESS

Mansion

21++++

MOHON BAGI YANG DIBAWAH UMUR & SUCI JANGAN DIBUKA YAA !!!

Saat ini adrian sedang berenang bersama rey di kolam, sedangkan aku sedang melihat mereka bermain dari kursi santai yang disediakan disana..

Yaaa hari ini weekend, quality time bersama keluarga adalah yang terbaik. Tak terasa hari sudah menjelang sore, ku lihat pukul 16.30 di layar handphoneku, sudah waktunya untuk mandi dan beristirahat karena rey sudah bermain air selama 1 jam lamanya.

"Honey.."
ayo naik, aku tidak mau rey nanti sakit karena kedinginan.

"Oke baby..."
aku juga sudah akan mengangkatnya keluar dari air.

Kami berjalan beriringan menuju ke kamar, lebih tepatnya aku ke kamar rey utk memandikan rey sedangkan adrian masuk kekamar kami utk mandi.

Tak terasa waktu sudah pukul 22.00 malam, rey sudah tidur nyenyak dikamarnya ditemani baby sitter. Sedangkan dikamar kami adrian sedang memelukku mesra, mengucapkan kata cinta dan mengecup leherku serta menjilatnya...

"Enghhh..."
Honey jangan tinggalkan jejak merah, aku tidak enak dilihat para pekerja yaa dirumah kami bukan cuma ada ART saja tetapi ada baby sitter, tukang kebun dan sopir pribadi juga.

Tetapi adrian tidak mendengarkanku justru mulai menghisap kuat kulit leherku dan menggigitnya, rasa sakit dan geli tidak dapat ku hindari sehingga aku terbuai dengan cumbuannya...

Malam ini aku sengaja mempersiapkan diri, setelah hampir satu bulan lamanya aku tidak melayani adrian.

Adrian mulai membuka seluruh gaun tidur yang melekat ditubuhku satu persatu dibuang sembarangan, hingga saat ini aku hanya mengenakan dalaman yang tidak lama setelahnya jatuh kelantai

Yaaa aku sudah telanjang bulat, adrian melumat bibirku dengan sangat menggebu bertukar lidah dan menyedotnya bahkan lidahnya mengabsensi seluruh mulutku aku menyambutnya dengan tak kalah liarnya juga

Ciuman adrian turun keleherku mengecup setiap jengkal kulit ku sampai di depan kedua gunung kembarku tatapan mata adrian menggelap, tangan adrian meremasnya dan mulutnya mengisap puting susuku, menyedot, memainkan ujung lidahnya dan mengisapnya lagi sampai aku menggelinjang dan mendesab tertahan...

Ssstttt..Enghh...

Honey aku sudah tak tahan, aku menginginkanmu! Intiku berkedut dan mengemut gatal ingin merasakan kejantanan adrian di dalam vaginaku, suamiku sangat perkasa bahkan kejantanannya sangat besar dan panjang aku menyukainya akhhhh..Sangat menyukainya😍

Adrian turun dari king bed, berdiri lalu membuka kaos dan celana boxernya aku semakin horny saat melihat penisnya yg mengacung keatas dengan kokohnya

"Honey..Kejantananmu selalu membuatku takjub..."

"Kau menyukainya sayang ?!"

Aku menganggukkan kepala dan tersipu malu, lalu adrian maju selangkah dan berkata ;

"Kemarilah sayang nikmati kejantananku dengan mulut hangatmu!"

Aku turun dan berjongkok dibawah kaki adrian dengan meremas batang penis besar berurat itu.

"Ayo sayang lumat dan sedot dia..." Adrian sambil menepuk nepukkan penisnya dipipi dan didepan bibirku.

Aku semakin basah saat melihatnya langsung membuka mulutku untuk meludahi batang keras itu lalu mengocoknya dengan tangan kananku sambil memasukkannya kemulutku, menyedot, mengisap dan menjilati sepanjang penis dan buah zakarnya...

"Arghhhh... Fuck.. Mulutmuh..nikmathh..sayangh..Sshhh...Oughhhh..."

Aku melihat adrian semakin beringas dengan mengenggam sluruh rambutku lalu memajukan pinggulnya dengan cepat sambil menahan kepalaku agar semakin dalam memasukkan penisnya kedalam mulutku, aku tersedak, salivaku berceceran kelantai tetapi adrian tidak menghentikan lajunya menyodok mulutku.

"Shit!" Umpat adrian keenakan.

"Ouchhh...Fuck..ing...Goodh..Mmphhh..Yeahhh...Yesh..
Yeshhh..."

"Aku sudah tidak tahan sayanghhh...Aaarrghhh!" Gumam adrian seraya mengerang.

Adrian berhenti dan menarik tanganku untuk berdiri, menciumku dengan ganas saliva mengalir kemasing² dagu kami.

Lalu ia membalikkan tubuhku membelakanginya menyuruhku menungging, posisi bercinta favorite kami doggy style.

Vaginaku yg sudah gatal tak lagi mampu menahan denyutan menginginkan untuk melahap kejantanan adrian langsung menungging sambil meremas payudaraku sendiri...

"Ayooo honey! Aaahhh...." Ajakku sambil mendesah saat adrian menggesek-gesekkan kepala jamur penisnya yg besar berulang-ulang di depan lubang nikmat milikku.

"Kau siap sayang ?!"

"Ya aku tak sabar menantikan hujamanmu!"

Dengan sekali hentakan, adrian memasukkan penisnya.

Claudy dan adrian mendesah bersamaan..

"Aakkkhhh...."
Desahku memenuhi isi kamar

"Aarghhh!!!" Adrian mengerang mendongakkan kepalanya merasakan kenikmatan.

"Fuck...Fuck.." Adrian mengumpat mengalunkan goyangan pinggulnya dengan gerakan maju mundur.

Berpegangan pada pinggulku, meremasnya kuat langsung menyodok vaginaku dengan kecepatan penuh seakan ingin vaginaku melahap kandas penisnya yg panjang, aku terus mendesah karena kuatnya sodokan adrian.

"Aahhh... Aaahhh...Honey!
Big..dick...your....so good.. Enghhh...Ouchhhh..Honey...
Aakhhh..Aakhh...Aaarkhhh..!"

Aku langsung mengejang, mendongakkan kepala bahkan mataku berputar kehilangan hitamnya saat multiple orgasme menerjang dengan dahsyatnya bahkan adrian tidak mengurangi kecepatan kontol besarnya menyodok-nyodok vaginaku.

"Oughhh...Arghhhhh...
So good baby..Aakhhh...
Fucking..hh...goodh..baby...
Aarrghhh...Vaginamu menjepit kejantananku dengan ketat!"

Adrian meracau kesetanan sambil terus menghujam vaginaku dengan kecepatan tinggi tak lama kurasakan kontol adrian semakin membesar.

"Aahhhh...Aaahhh..Hhmmm...
Ouchhh...Aarkhhh!" Aku tak kuasa menahan orgasme saking nikmatnya dientot adrian.

Suara adrian yg menggeram dan mengerang memenuhi indera pendengaranku.

"Aaarghhhh...Aaaarghhhhh...."

Sperma adrian menyembur keras bahkan aku merasakan penuh didalam vaginaku, sperma yg terlalu banyak tidak tertampung sepenuhnya dirahimku keluar perlahan dari vagina dan mengaliri pahaku.

Adrian terhempas ke ranjang lalu mencium keningku dengan penuh kasih sayang. 

"Terimakasih sayang..."

Kami pun terlelap untuk menyambut pagi.