Shaky

19.5K 60 0
                                    

Semenjak pertengkaran itu, aku dan claudy saling diam satu sama lain.

Aku diam karena bingung dengan situasi yg ada sedangkan claudy kutau dia masih marah padaku...

Siapa yang harus disalahkan diantara kami ?
Aku rasa wajar kalau aku meminta perhatian dan bercinta dengan claudy, dia istriku !!!

Aku punya hak atas dirinya, begitupun juga sebaliknya....

Sebenarnya saat aku menyibukkan diri dan tidak melakukan waktu berkualitas disaat libur bersama claudy dan rey hanya utk menyadarkan claudy bahwa diabaikan dan tanpa dipedulikan oleh org yg dicintai itu sakit.

Itulah yg aku alami selama ini, aku hanya meminta sedikit saja waktunya melayaniku saat berangkat kekantor dan menyambutku dengan senyuman setelah aku lelah pulang bekerja. Hanya itu, bukankah itu keinginan yg sangat sederhana!

Mungkin karena dari awal aku sangat mencintai claudy, selalu mementingkan dirinya diatas kepentinganku, dgn kemanjaannya yg melewat batas, mendahulukan maunya dibandingkan mauku. Sehingga dia berpikir bahwa itu juga berlaku dalam kehidupan berumah tangga.

Aku tidak ingin meminta maaf terlebih dahulu seperti sebelum²nya, bukan karena aku merasa benar atau tidak ingin mengalah.

Tapi aku harus bersikap tegas terhadap claudy bahwa tidak semua permasalahan harus berakhir dengan merajuk seperti saat pacaran, komunikasi saling menyadari kesalahan masing² adalah kunci rumah tangga yang bahagia seperti rumah tangga orangtuaku.

Mereka saling terbuka satu sama lain atas ketidak sukaan karakter masing² dan memperbaikinya sesuai apa yg mreka inginkan, bukan seperti claudy.

Bahkan pertengkaranku dengannya kala itu sudah memasuki bulan ketiga, yg artinya berjalan selama 3 bulan, aku dan claudy saling acuh sama lain.

Aku ingin berbicara berdua dengannya, namun claudy tidak tidur dikamarku dimulai dari sore pertengkaran kami itu.
Claudy lebih memilih egonya dengan tidur dikamar rey dan babysitternya dipindahkan ke kamar ART kami.

Aku sebagai suami merasa gagal menjadi seorang kepala rumah tangga, bahkan dikantor  aku memimpin ribuan karyawan tapi tidak pernah serumit ini.

•••

Adrian tengah melamun di kursi kebesaran "WILLIAM CORPORATION" dia sedang memikirkan tentang rumah tangganya...

Disatu sisi adrian mulai merasa goyah untuk mempertahankan rumah tangganya karena sikap dan sifat claudy yg mau seenaknya sendiri.

Namun adrian merasa masih mencintai claudy dan ada rey diantara mereka, anaknya.

Hemmpphh...
Hah....

Adrian menghembuskan nafasnya secara kasar....

Untuk meringankan rasa sesak di dadanya, bayangkan dia pria beristri tapi seperti perjaka yang tidak pernah mendapatkan pelayanan istri secara lahir & bathin sudah selama 5 bulan terakhir dihitung dari percintaan panas mereka waktu itu.

Tok.. tok...tok....

Suara pintu ruangan CEO adrian yang mewah dan beraroma manly diketuk dari luar, mengagetkan adrian dari lamunan panjangnya...

FAITHLESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang