16. Monthly Money

2.4K 258 81
                                    

Satu bulan setelah Ayudia keluar dari rumah sakit, Johnathan dan Angel melangsungkan pernikahan secara megah selama tiga hari tiga malam yang berakhir di kapal pesiar menuju Singapura.

Banyak tamu undangan yang bertanya-tanya, siapa wanita dan anak kecil yang selalu digandeng Ian dan dikenalkan sebagai istri dan anaknya, walau mengetahui namanya, tetapi para tamu seolah tidak puas dengan latar belakang Ayudia yang seolah disembunyikan keluarga Adiatmaja.

Saat Johnathan naik podium untuk penyambutan para tamu di kapal pesiar dan melayangkan campange cheers, salah satu tamu dari Giovano Tech berbisik dan mengatakan hal terkait Ayudia yang ia bilang sebagai pelacur pribadi Ian yang kebetulan mengandung anak hingga Ian harus tanggung jawab. Kabar tersebut rupanya sampai di telinga Ian, membuat si pria melangkah terburu-buru dari tempatnya yang berdiri di dekat tangga podium dengan rahang mengeras dan menyalangkan tatapannya pada orang yang diduga pelaku utama yang diberitahu Gerald.

"MAJU LU ANJING!"

BUGH...

###

Ayudia mengunci pintu kamarnya dengan Ian, sementara Arga dijaga oleh Haidar dan teman-temannya, kini keduanya berada pada ruang sepi dimana Ayudia langsung bergegas mencari handuk kecil, membasahinya dengan air hangat kemudian menghampiri Ian yang duduk disamping ranjang dengan kemeja putih yang terkoyak dan noda darah di kerahnya.

"Mas."

Masih ada kilat marah dari tatap Ian yang hanya menunduk menatap lantai marmer yang tidak bersalah.

Ayudia membersihkan noda darah di sudut bibir Ian, ia tidak terluka parah, tetapi pria berumur 45 tahun yang tadi Ian pukul terpaksa harus melakukan perawatan intensif dan dijemput ambulance laut setelah tulang bahu sebelah kirinya patah.

Setelah luka Ian diobati, Ayudia memeluk prianya sambil mengusap punggung tegap itu berusaha menenangkan, Ian sudah dewasa, tetapi ia masih tidak bisa mengolah emosinya dengan baik.

"Gak apa-apa, makasih ya, Mas."

Perlahan Ian membalas pelukan Ayudia, ia menggerakkan tangannya untuk ikut mengusap punggung si wanita yang malam ini terlihat sangat cantik dengan balutan gaun perak sebatas lutut.

###

Angel sejak tadi mondar-mandir di depan kamar Ian dan Ayudia, ragu untuk mengetuk pintu, tetapi penasaran bagaimana kondisi keduanya.

Ian, tidak mungkin meluapkan emosinya di depan Ayudia kan?

"Ngapain lu?"

"Heh!"

Angel berlonjak kaget tatkala suaminya tiba-tiba muncul dibalik punggung sambil membisiki telinganya, bukannya marah, Johnathan yang lengannya ditepuk-tepuk Angel dengan keras malah terkekeh gemas.

"Ayu gak bakal diapa-apain kan sama Ian?" tanya Angel, raut wajahnya panik karena tau Ayudia pasti akan pasrah walaupun dianiaya.

"Biarin sih, udah nikah ini mereka."

Iya, tepat sehari setelah resepsi pernikahan Johnathan dan Angel di hotel, Ian yang merasa iri jadi ingin cepat menikahi kekasihnya, hanya sebatas nikah secara agama dan negara, tetapi belum melaksanakan resepsi.

Selama tiga minggu belakangan ini, keduanya sudah aktif melakukan seminar pernikahan di KUA, memenuhi persyaratan pernikahan dan melakukan vaksinasi, seharusnya jadwal menikah mereka satu minggu setelah Johnathan, tetapi karena Ian bersikeras ingin cepat menikah, jadi ia memaksa Papahnya untuk menyetujui pernikahan satu hari setelah Johnathan.

Hold On [NCT Taeyong FF] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang