❝...Bodyguard tempramental yang selalu ada di dekat Krystal selama 3 bulan. Cowok yang di gadang-gadang menjadi penguasa jalanan, yang pada dasarnya nggak lebih dari cowok jutek dan nyebelin.
Dia, Sehun Danendra.
Yang sedang menjalani hukuman konyol...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Krystal menatap pemuda yang sedang mendapat hukuman untuk membersihkan Lapangan sejak pagi, tadi. Krystal memutar bola mata malas, tentu saja pemuda itu pasti terlambat untuk kesekian kalinya.
Ponsel Krystal bordering menandakan ada telephone masuk, ia jengah ketika melihat nama siapa yang tertera di ponsel nya.
'Bobby's callin'
Krystal menghembuskan nafas kasar, sebelum mengangkat telephone tersebut.
"Hai, Krys! Kamu dimana sekarang?"
"Nggak usah basa-basi, ada apa?"
"Kok kamu kayak nggak suka aku telfon?"
"Kalau tau gue nggak suka, kenapa masih nelfon?"
terdengar suara kekahan dari seseorang yang berdiri di sebelahnya, ia terlonjak kaget dan refleks menjauhkan ponsel nya dari telinga, ia melihat kembali ke lapangan dan ternyata benar- sejak kapan Sehun sudah berada di dekatnya, sementara 2 menit lalu ia masih melihat pemuda tampan ini sedang memegang sapu di pinggir lapangan.
Sehun memberi kode kepada Krystal untuk melanjutkan obrolan di telephone nya, Krystal mengerjap beberapa kali lalu mengangguk patuh.
"Hmm, gue nggak akan basa-basi, Krys."
Krystal hanya diam menatap Sehun walau atensi nya masih mendengar kan suara yang berada di panggilan ponsel nya.
"Jauhi Sehun."
Krystal mengernyit, "Bukan nya lo udah berhasil buat gue jauh dari Sehun?" jawab Krystal yang membuat Sehun menoleh dan tersenyum tipis.
"Gue kenal Sehun, Krys! Dia nggak akangampang lepasin perempuanyang dia sayang."
Krystal terlonjak, "Gue nggak ngerti maksud lo."
"Gue nggak akan mengulangi ucapan gue dua kali, Krys. Jauhi Sehun atau dia akan celaka?"
Krystal langsung meng-akhiri panggilan itu sepihak, dan pergi tanpa melihat Sehun kembali, namun pergelangan tangannya di pegang oleh Sehun lebih dulu.
"Kenapa?"
Krystal berdecak, dan menyentak kasar tangan Sehun.
"Jauhi gue."
Sehun mengernyitkan dahi, bingung.
"Bobby ngomong apa ke lo?"
"Lo nggak perlu tau." titah Krystal dan kembali ingin melangkah meninggalkan Sehun di balkon depan kelas nya, namun dengan cepat Sehun menahan tangan Krystal, dan membawa Krystal ke tempat yang tidak ada satupun bisa meng-ganggu, Bobby sekalipun.
"Lo ngapain bawa gue kesini, sih?!" Krystal menyentak tangan Sehun ketika pemuda itu membawa nya masuk ke dalam UKS yang sepi, dan dengan tidak tau diri nya pemuda itu malah berbaring disalah satu ranjang.
