"APA?! 133. 554,49 USD? Apa bapak tidak salah? Ini hanya kalung biasa.. mungkin?"
"Tidak nona, kalung A Heritage in Bloom hanya ada beberapa di dunia. Nah kalung yang nona miliki ini, tidak sembarang orang memilikinya. Dari mana nona mendapatkannya?" Tanya pemilik toko itu menyelidik, pasalnya Monica datang dengan pakaian yang sedikit lusuh meskipun wajahnya sedikit kotor, namun tak menutupi wajah cantiknya. Apakah perempuan di depannya ini orang penting yang sedang menyamar atau siapa?
Kalung yang rencana dia jual itu senilai 2 triliun rupiah atau bisa membeli beberapa Mansion beserta pulau kecil. Apa perempuan didelannya ini seorang penjahat yang menyamar karena mencuri kalung ini?
Tangan pemilik toko itu berusaha menekan bel untuk memanggil keamanan, namun terhenti karena ucapan yang dikeluarkan oleh Monica.
"Itu.. kalung pemberian suamiku saat kami menikah. Dan aku akan menjualnya, untuk memenuhi kebutuhan hidupku."
Lagi-lagi pemilik toko itu berpikir, jika suaminya mampu membelikan kalung dengan harga fantastis ini lalu mengapa perempuan di depannya ini berusaha menjualnya untuk hidup?
Karena merasa kasihan, mungkin ada beberapa masalah dalam rumah tangga mereka, pemilik toko itu menyuruhnya menunggu untuk mengambil uang.
Setelah kembali dari toko, Monica menenteng koper hitam. Ia menghampiri paman dan kakaknya, "sudah darimana kau?" tanya Ayah Jhon.
"Aku.. baru selesai menukar barang," jawabnya pelan sambil tersenyum. Ayah Jhon atau paman Hill menghela pelan, "hari ini kita akan pergi ke pasar, untuk membeli pakaian kalian. Kalian boleh memilih beberapa pakaian yang cocok untuk kalian, asal jangan lebih dari sepuluh. Karena, uangnya akan aku tabung sebagian.. untuk memperbaiki rumah."
Monica tersenyum haru, ia mengusap pelan tangan paman Hill, memberikan koper yang ia bawa. "Ambillah paman.."
Paman Hill mengernyit, ia membuka kopernya dan matanya membelalak terkejut begitupun Dior yang berada di sebelahnya.
"Apa ini Monica?!" tanyanya terkejut.
"Uang paman!!"
"Aku tahu!! Maksudku.. kenapa kau memberikan uang sebanyak ini padaku? Ini uang siapa? Dan bagaimana bisa kau mendapatkan uang ini?"
"Sstt.. paman kau terlalu banyak bertanya! Ambil saja uangnya, itu untuk paman. Anggap saja uang sewa selama ini aku tinggal di rumah paman dan bibi, sekarang kita pergi berbelanja. Ayok!"
Paman Hill masih shock melihat uang sebanyak itu, bahkan ia menatap bertanya-tanya ke arah Monica.
"Tenang saja paman.. uang itu milikku, aku tidak mungkin mencuri ataupun merampok. Aku bukan orang jahat.."
Paman Hill membawa Monica ke dalam pelukannya, ia menangis haru. Pasalnya ini pertama kalinya ia mendapatkan uang sebanyak ini, "aku percaya padamu nak.. lalu, jika semua uang ini diberikan padaku, kau bagaimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Xiu Juan Transmigrations
FantasyJudul awal : Different soul Genre : fantasy-Transmigrations ini cerita first aku genre transmigrasi >< semoga suka♡ ------- Di hina, Di khianati, dan terakhir di racuni. itulah nasib malang seorang gadis yang bernama Xiu Juan, yang di juluki putri t...