CYCLE

24

Selamat membaca!

.

.

.

Sunghoon mengendarai mobilnya dengan sedikit cepat. Entah kenapa ketika tadi dirinya bertemu dengan Jake membuat perasaan dan pikirannya penuh. Maka dari itu, dirinya langsung cepat-cepat ingin pulang ketika Wonyoung sudah menyelesaikan urusannya dan beralih untuk menuju rumah Jake.

Ketika sampai di depan rumah Jake, Sunghoon dapat melihat ada mobil lain yang terparkir di depan rumah Jake. Sedikit menggeram karena dia sepertinya tahu siapa pemilik mobil itu.

Dengan cepat Sunghoon berjalan untuk memasuki rumah itu dan mengambil kunci cadangan rumah Jake yang ia paksa Jake untuk memberikan kepadanya agar dirinya dapat masuk dengan leluasa.

Ketika pintu itu terbuka dan Sunghoon sedikit memasuki rumah itu, dirinya dapat melihat bahwa Jake dan Heeseung sedang berciuman di depan pintu kamar Jake.

Memilih untuk menepukkan kedua tangannya yang menimbulkan suara keras. Dia dapat melihat bahwa Jake mendorong lelaki itu dan menoleh ke arahnya.

"wow, apa yang gua liat shim jake?"

"s-ssunghoon, ini gak—"

"gak apaan? Gua liat lo ciuman sama dia, murah bener tau gak? Atau dia udah ngebobol lo?"

Tanpa basa-basi yang didapatkan Sunghoon adalah bogeman mentah dari Heeseung hingga dirinya mundur sedikit ke belakang.

"sunghoon!!"

Jake, Jake, setelah semua yang dilakukan Sunghoon, bahkan dirimu masih mengkhawatirkan lelaki itu.

"jaga mulut lo, lo yang murahan"

Sunghoon yang tersulut emosi memilih untuk membalas pukulan Heeseung yang menyebabkan kedua lelaki itu berkelahi.

Jake yang melihat itu memilih untuk menarik salah satu tangan Sunghoon dan menahannya sekuat tenaga.

"sunghoon, maaf, kamu aauu!!"

"brengsek!!"

Heeseung makin emosi ketika melihat Jake didorong begitu saja oleh Sunghoon hingga terjatuh, memilih untuk menghampiri Jake dan menghiraukan Sunghoon di sana.

"jake, jake, emangnya dia mau sama lo kalau dia tahu yang sebenarnya?"

Sialan benar lelaki di hadapannya ini.

"gua udah tahu, bahkan lebih dari yang lo tahu"

Sunghoon menaikkan salah satu alisnya ketika mendengar perkataan Heeseung, "tch, tau apa emang lo? Paling yang dia ceritain bagus-bagusnya doang"

"oh? Lo kan—"

Heeseung menghentikan ucapannya ketika Jake mencengkram tangannya, seolah menghentikan dia untuk berbicara.

Sedangkan Sunghoon yang melihat itu tertawa, "tuh kan. Lo gak tahu apa-apa"

Emosi Heeseung memuncak mendengar Sunghoon yang seakan tertawa merendahkan Jake dan mengejeknya. Memilih untuk menjauh dari Jake untuk menghantam lelaki itu lagi, namun Jake terlebih dahulu melindungi Sunghoon darinya.

"jake?"

Sumpah, Heeseung benar-benar tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

"kak, maaf tapi kakak bisa pulang dulu dari sini?"

"jake, astaga"

Heeseung benar-benar tidak habis pikir dengan apa yang didengarnya, terlebih lagi tawa dari bibir Sunghoon itu terdengar lagi, membuat Heeseung benar-benar ingin menonjok bibir itu hingga tidak bisa tertawa lagi.