Typo sorry ❤️🙏.
.
.Wang yibo baru saja keluar dari kamar mandi setelah satu jam. Dia keluar dalam keadaan pucat.
Xiao zhan yang baru saja masuk setelah mengambil buah potong di dapur merasa heran
"Kenapa wajah mu memucat begitu?" Sambil terus memasukkan potongan apel ke dalam mulutnya.
Wang yibo hanya mendengus kemudian menghidupkan ponselnya. ratusan notifikasi masuk begitu ponsel di nyalakan.
Xiao zhan yang di abaikan hanya menghendikkan bahu kemudian duduk di balkon kamar.
Wang yibo membalas beberapa pesan yang masuk, kemudian pergi menyusul xiao zhan ke balkon kamar.
"Apa yang kau makan?" Wang yibo duduk di kursi sebelahnya, hanya ada sebuah meja kecil di tengah mereka.
Xiao zhan menusuk potongan buah itu dengan garpu kecil di tangan kanannya, sementara tangan kirinya memegang majalah.
"Hanya buah" ujarnya tampa menoleh ke arah yibo.
Wang yibo menatap mulut xiao zhan yang mengunyah buah itu dengan pelan.
Wang yibo masih memperhatikan, bagaimana xiao zhan memasukkan potongan buah itu dengan bibir tipisnya yang terus bergerak.
Xiao zhan jelas-jelas seorang laki-laki, tapi kenapa bibirnya bisa setipis dan semungil itu? Bahkan dia tidak pernah memakai pelembab bibir, lalu dari mana asal warna cherry di bibirnya?
Xiao zhan yang merasa di perhatikan menoleh ke samping, wang yibo menatapnya dengan lekat. Kenapa dia? Batin zhan.
"Apa yang kau lihat?"
Wang yibo tersadar, dia segera berkedip dan berdehem pelan.
"Eekhm.. ah, itu aku hanya melihat beberapa kotoran di telinga mu" bohongnya.
Xiao zhan meraba telinganya, "benarkah? Aku akan melihatnya" xiao zhan segera beranjak pergi, untuk membersihkannya.
Sementara wang yibo terkekeh, karena telah berhasil mengerjai xiao zhan.
Dia meraih potongan buah itu dan memakannya, "emm, apel ini terasa sangat manis"
"Tunggu dulu, apa yang aku pikirkan hari ini? Tadi juniorku terbangun hanya karena aku melihat tubuh setengah telanjangnya, dan sekarang aku bahkan ingin mengusap bibirnya"
Puk
Wang yibo menepuk kepalanya pelan.
"Astaga apa dia penebar kutukan? Atau dia sengaja ingin merayuku?" Wang yibo mulai berbicara sendiri.
Xiao zhan yang baru saja keluar dari kamar mandi menatap heran, apa pria wang itu sedang berbicara dengan mahluk halus?
"Apa kau mulai gila karena tak bisa bertemu dengan para pacar mu selama beberapa hari ini?"
Wang yibo yang mendengar suara xiao zhan segera menoleh dengan tatapan tajam.
"Siapa yang kau anggap gila?"
Xiao zhan hanya acuh dan kembali duduk di kursinya.
Dia ingin meraih buah potongnya tapi sepertinya seekor keledai baru saja menghabiskannya.
"Sepertinya keledai tua telah mencuri buah ku"
Wang yibo memutar mata, "lagi pula orang tua ku yang membelinya, aku berhak memakannya"
Xiao zhan menoleh, "apa kau seorang keledai?"
Wang yibo mengeratkan giginya, "aku singa" teriaknya.
Xiao zhan hanya terkekeh, "kalau begitu, singa yang berkulit keledai?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Star among the Sun 🌠
Fanfiction"aku sudah menolaknya dan jangan berharap apapun" pria bermarga wang itu menunjuk wajah xiao zhan. xiao zhan menyandarkan punggungnya di tembok, "tak ada yang aku harapkan darimu. ayo akhiri semuanya setelah papa mama mu pulang" ... "aku katakan pad...