bagian 34

1.9K 233 41
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💕💕

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💕💕

Suara erangan basah terdengar memilukan dari ruangan dingin dan pengap Rumah Sakit.

Seraknya suara si massive terdengar seperti lenguhan tiga dimensi yang membuat urat hijau di dahi sang dominan menonjol ketara.

Nafas dari dua bibir keduanya menyahut satu sama lain. Frekuensi otak mereka tak bisa menampung banyak, di siksa oleh kenikmatan yang di rasakan satu sama lain.

Bagaikan seorang yang menelan narkoba dan dalam keadaan sakau, mengerang, berteriak, melenguh dan sesekali melempar kata kotor yang menggelikan di telinga.

Saat titik manis si massive di tumbuk kuat oleh batang keras si dominan, erangan keras mengikutinya kemudian. Siksaan kenikmatan yang berlangsung selama hampir satu jam yang lalu membuat gelombang rasa nikmat yang ada di otak mereka menerima semuanya dalam desahan yang erotis.

"Eeeughh.. hah.. aah.." pria manis yang telah menumpahkan cairan semen-nya hampir 2x itu mengerang frustasi. Pihak dominan di atasnya tak memberi celah ampun sama sekali.

Deritan sofa yang bahkan bergeser dari tempatnya, tak membuat mereka puas hanya dalam satu permainan saja.

"Aaah,, zhaaan..." Begitu lenguhan itu keluar, cairan kental memenuhi perut xiao zhan hangat.

Ini adalah pelepasan yibo yang pertama, sedang zhan mengeluarkan spermanya untuk yang kedua kali.

"Ha..hah.." nafas xiao zhan putus-putus. Dadanya terasa sesak karena merasa lelah dan nikmat di waktu bersamaan.

Ini tidak akan berakhir dengan mudah, wang yibo yang menerima kenikmatan tak terhingga tentu tak akan selesai dengan satu kali permainan.

Terhitung hampir setengah bulan keduanya tak melakukan seks, dan ini adalah malam pembalasan yibo terhadap seluruh birahinya. Dia bahkan hampir melupakan bahwa ada segumpal darah yang harus mereka rawat agar menjadi sebuah daging.

Xiao zhan menatap mata yibo yang terpejam di atasnya, erangan yang lolos dari bibirnya cukup untuk sekedar mengatakan bahwa kenikmatan dia terima dengan baik.

Star among the Sun 🌠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang