✅SI BUCIN BADBOY (MIYA ATSUMU X READERS) {END}

29. Holiday

Sorry for typo!

HAPPY READING!

🐏🐏🐏

Setelah class meeting selama seminggu, akhirnya libur pun telah tiba. Anak kelas 3 sangat menantikan libur ini sebab setelah ini mereka akan disibukkan dengan belajar, les private dan juga mulai mencari-cari universitas tujuan mereka setelah tamat nanti.

Oleh karena itu Kuroo dan yang lainnya yaitu Akaashi, Oikawa, Bokuto, Suna, Osamu, Atsumu, Kenma, Seina dan (Name) sudah sangat bersemangat untuk berlibur bersama, mereka juga sudah menyiapkan banyak persiapan selama berlibur.

Dan kini mereka bersepuluh telah sampai di sebuah persinggahan untuk beristirahat sebentar sebelum menyebrang ke sebuah pulau yang menjadi tempat liburan mereka.

Walaupun (Name) dan Seina hanya berdua yang merupakan cewek, namun kedua orang tua mereka tidak khawatir sebab mereka sudah saling mengenal satu sama lain dengan Kuroo dan cowok-cowok yang lain. Mereka percaya bawa kedelapan cowok tersebut bisa menjaga anak gadis mereka.

Namun bukan berarti mereka bebas dari ancaman Suga yang sangat over protective jika (Name) liburan bersama para bujang yang bisa saja khilaf. Atsumu sebagai kekasih (Name), tentu mendapatkan pengawasan lebih ketat dibanding yang lain. Tetapi Atsumu telah berjanji pada Suga bahwa ia akan menjaga (Name) dari dirinya sendiri dan juga dari yang lainnya.

"Buset, ini kudu nyebrang lagi nih?" keluh Seina setelah turun dari mobil Kuroo dengan menenteng tas ranselnya.

Seina menoleh pada barisan para cowok yang juga telah keluar dari tiga mobil yang mereka pakai yaitu mobil Kuroo, Kenma, dan Bokuto.

"Iyalah. Kan udah di bilangin tempatnya tuh di pulau."

"Naik apaan?"

"Naik gojek. Ya naik kapal lah bego." tukas (Name) mulai kesal dengan bestienya ini.

Seina mendengus, "Nanya doang, monyet."

"Lo berdua kesana aja duluan, biar cowok-cowok aja yang ngangkat barang-barang." ucap Kuroo

Seina dan (Name) seketika tersenyum cerah.

"Wookkeeyy!", seru keduanya, (Name) langsung mengambil tas ranselnya dari dalam mobil Kuroo lalu berjalan sembari melompat kecil bersama Seina menuju dermaga dimana kapal mereka untuk menyebrang ke pulau yang dimaksud Kenma berada.

Mereka benar-benar harus menikmati liburan ini sebaik mungkin. Sebab Papi Kenma lah yang menyiapkan segalanya. Mulai dari bahan makanan dan keperluan mereka selama di pulau tersebut. Mereka hanya menyiapkan barang pribadi masing-masing, sisanya Papi Kenma yang urus.

"Uwaahh gilaa keren banget! (Name)! Gaya-gaya! Gue Poto!" seru Seina semangat mengeluarkan ponselnya.

(Name) yang tak ingin menyia-nyiakan kesempatan pun bergaya mulai dari gaya cute sampai gaya random yang membuat Seina tertawa.

Kuroo dan lainnya yang datang dengan membawa barang-barang mereka menggeleng melihat kelakuan keduanya. Belum sampai di tempat liburannya, kartu memori mereka sudah full karena kebanyakan foto di dermaga ini.

"Lo berdua diem dulu deh. Ini kita mau naikin barang ke kapal." tutur Suna dengan tatapan datarnya membuat Seina menoleh lalu mendengus.

"Ayo, (Name)." Seina menarik (Name) untuk naik terlebih dahulu ke kapal yang memiliki fasilitas sangat baik itu, yang khusus di pesankan oleh Papinya Kenma untuk mereka.

Kuroo menggeleng pelan membiarkan keduanya naik ke kapal. Ia pun menginterupsi teman-temannya untuk menaikkan barang-barang tersebut ke kapal yang tentu di arahkan oleh Kenma.