Episode 11

30 5 0
                                    

Barkah Alfarizi


Besok saya tunggu di ruang perpustakaan

----------------


Fitri melamun memikirkan isi pesan dari Barkah, mengapa dia menyuruhnya untuk datang keruangannya ada apa, dan Fitri langsung teringat dengan buku yang belum dia kembalikan dan yang hilang itu, dia langsung mencari lagi buku yang ilang dia mencari di sela-sela lemari dan semuanya tapi ternyata dia tidak menemukannya tapi dia belum memeriksan di sela-sela kasur, dia pun langsung mencarinya disana dan ternyata ada.

Fitri sangat bahagia karena buku yang sempat ilang itu ada dia sangat bersyukur sekali, kalo buku itu ilang wah pasti Barkah akan memarahinya.

"Yeayyyy, alhamdulillah bukunya ketemu yeyeyeyeyeye" teriak Fitri

Ketika Fitri berteriak, ternyata teman-temannya masuk ke dalam kamar dan mereka melihat Fitri sedang lompat-lompat di kasur dan itu membuat mereka keheranan, mengapa Fitri lompat-lompat dikasur.

"Lo kenapa Fit lompat-lompat kaya gitu" ucap Fani

"Ini buku yang waktu itu ilang akhirnya ketemu" ucap Fitri

"Lah itu ketemunya dimana" ucap Nisa

"Itu di sela kasur hehehehe" ucap Fitri

Fitri menyimpan bukunya dimeja belajar dan dia akan bawa besok ke sekolah dan akan mengembalikannya. Mereka pun langsung menyantap makanan yang mereka pesan tadi. Sesudah makan mereka melanjutkan lagi menonton drama korea sampai jam 03.00 pagi, Lalu seudah itu mereka pun langsung tidur karna nanti akan sekolah.

"Sayang bangunn, udah siangg" ucap Yati mamah Fitri

"ini udah jam 06.30 cepet bangun nanti kalian terlambat loh" sambungnya

Fitri bangun sambil mengucek matanya dan dia melihat kearah jam dia langsung terkaget karena mereka bisa-bisa akan terlambat. Fitri langsung membangunkan teman-temannya lalu dia pergi mandi dan mereka pun sama terkejutnya karena sudah kesiangan.

Mereka melewatkan sarapan dirumah karena kalo mereka makan dulu pasti akan tambah terlambat, mereka pun pergi menggunakan mobil Nisa dan akhirnya mereka sangat lega karena gerbangnya belum ditutup dan itu artinya mereka tidak terlambat.

Seperti biasa dihari senin pasti ada upacara, semua siswa/siswi dan guru pun berkumpul dilapangan. Upacara berjalan dengan lancar dan ada amanat dari kepala sekolah mengenai kelas 12 sudah bebas dan sontak membuat semua murid kelas 12 teriak kesenangan.

Seusai upacara selesai Fitri meminta kedua temannya untuk menemaninya ke perpustakaan, dan merekapun mengiyakannya. Ketika masuk kedalam dengan mengucapkan salam, Fitri melihat kearah Barkah begitupun sebaliknya Fitri langsung mengalihkan pandangannya dan dia langsung bilang kalau buku yang waktu itu hilang kini sudah ditemukan.

Barkah langsung membuka buku pinjaman buku dan memberikan juga pulpennya. Ketika Fitri sudah selesai menandatanginya, Barkah tiba-tiba meminta Fitri supaya diam dulu disana karena ada yang mau dia bicarakan dan hanya berdua. Fitri mengiyakan dan dia bilang kepada kedua temannya kalo mereka duluan aja karena ada yang mau diomongin dengan Barkah. Kedua temannya hanya mengiyakan dan mereka akan menunggunya di kantin.

Fitri masuk lagi kedalam dan langsung bertanya ada apa dia diminta untuk disini dulu.

"Ada apa pak?" tanya Fitri

"Sesudah lulus kamu mau lanjut kemana?" tanya Barkah sambil melihat ke arah Fitri

"Lanjut kuliah pak" jawab Fitri

"Ouhh gituu, yasudah kamu boleh pergi" ucap Barkah dengan santainya

"Hah bapak cuman nanya gitu doang? seriusan pak?" tanya Fitri

MENCINTAI GURUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang