Setelah makan siang Fitri dan Barkah pergi kerumah Fitri karna ingin membawa barang dan bajunya, sesampainya disana mereka masuk. Barkah ngobrol dengan mamah karna ayah Fitri dikantor, kakaknya kuliah. Fitri sedang memasukkan bajunya kedalam koper.
Dia sudah selesai, dan melihat kearah kasur ada rasa sedih ketika meninggalkannya karna kamar inilah yang tau segala tentang Fitri. Banyak sekali kenangan dikamar ini, tapi sekarang sudah saatnya Fitri meninggalkan kamarnya ini dan akan menetap dikamar yang baru dan rumah yang baru juga.
"Selamat tinggal kamarku, terimakasih sudah menemaniku disetiap apapun, aku akan sangat merindukan kalian. Dan nanti sesekali aku akan menginap disini dan tidur dikasurku ini" ucap Fitri berbicara sendu
Fitri tidak menyadari bahwa daritadi ada Barkah yang sedang memperhatikan dia di pintu kamar.
"Sesayang itu dia sama kamarnya, keren kamu kamar bisa disayang banget sama istriku" batin Pak Barkah
Fitri kaget ketika dia membalikkan badannya ternyata ada Barkah, dan dia berpikir semoga Pak Barkah tidak mendengar ucapannya tadi karna dia malu.
"Sudah siapkan, ayo mau pulang atau masih mau dikamar" tanya Barkah
"Pulang aja mas, tapi nanti kapan-kapan kita nginep disini yah mas?"ucap Fitri
"Iya iya, yasudah ayo kita pamitan dulu sama mamah" ucap Barkah lalu mereka turun kebawah dan pamitan dengan Bu Yati. Sesampainya dirumah Fitri langsung membereskan baju dan barangnya, lalu dia tidur karna lelah.
Barkah langsung keruang kerjanya karna ada beberapa pekerjaan yang tidak bisa dia tinggal. Tiba-tiba ada yang menelponnya dia adalah rekan bisnisnya dan mengundang dia ke acara pernikahannya, dan dia tentu sangat menantikan itu dan akan mendatangi acara itu.
Selesai kerjaannya dia kembali kekamar dan melihat wajah teduh istrinya yang sedang tidur, dia pun ikut tidur sambil memeluk istrinya.
................
Dipagi hari yang Fitri bangun duluan lalu kekamar mandi untuk memcuci muka dan lalu dia membangunkan Barkah, lalu dia bertanya akan di masakkan sarapan apa dan Pak Barkah menjawab mau sarapan dengan nasi goreng. Fitri langsung kedapur dan memasak permintaan suaminya dan Barkah siap-siap akan pergi kesekola.Makanan sudah selesai tertata rapih dimeja makan, Barkah sudah duduk dikursinya lalu Fitri juga duduk di sampingnya.
"Fitri saya akan resign jadi penjaga perpustakaan dan akan fokus di perusahaan" ucap Barkah sambil melihat Fitri mengambilkan nasi untuknya
"Iya mas aku setuju setuju aja, dan senin depan aku sudah ospek dikampus" ucap Fitri
"Yasudah kalau kamu butuh apa-apa tinggal bilang kesaya, dan ini kartu untuk kamu, kamu bisa belanja apapun disitu" Barkah memberikan black card, Fitri melongo.
"Ini beneran mas, jangan itu deh mending langsung uang saja dari mas" ucap Fitri
"Sudah kamu pakai itu saja, biar gampang" ucap Barkah
Lalu Fitri pun menerimanya dan mereka sarapan dengan diam, sekarang Barkah sudah pergi ke sekolah. Fitri membereskan tempat tidurnya lalu dia menonton tv di ruang tv.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENCINTAI GURU
RandomMenceritakan seorang murid yang diam-diam menyukai penjaga perpustakaan disekolahnya. Gimana ya kelanjutannya? Saksikan terus. Jangan lupa vote dan komen >< Ini benar-benar cerita yang saya buat sendiri, mohon jangan memplagiatkan. Maap jika ada ke...