🖤👈20👉🖤

5.3K 329 9
                                    

"Setelah hujan, matahari akan muncul kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Setelah hujan, matahari akan muncul kembali. Begitu juga dengan kehidupan, setelah rasa sakit, bahagia akan datang."

(Bear_Red)

______👑


"Ngapain lo ke sini" pertanyaan yang bernadah sinis itu di layangkan oleh Felix sang playboy nya garuda.

"Felik yang notabene nya playboy aja nggak mau ama tu cewek apalagi yang lain " batin Nara sambil memperhatikan cika yang terus memandang alfian dengan lugu.

"Hm aku kan mau deket kak alfian, emang nggak boleh ya" ucap nya dengan nadah lirih dan mata yang berkaca-kaca.

"Ya nggak boleh lah jablay pak bos itu udah ada yang punya ya lagian dia lebih segala-galanya dari pada lo yang notabene nya JALANG" jawab Felix lagi yang membuat cika geram tapi masih mempertahankan muka polos minta di tampolnya.

"Tapi kan aku cuman mau jadi temannya kak alfian" ucap cika dengan muka polos yang membuat Felix muak, entah kenapa Felix seperti nya sangat memusuhi cika.

"Lo nih di bilangin ngeyel ya lagian kan masih banyak orang lain ngapain lo deketin pak bos mau numpang terkenal lo iya" jawaban dari Felix sangat pedas padahal ia biasanya sangat manis dengan cewek-cewek lain.

"Iss kok kak Felix ngomong nya gitu, Nara aja boleh masa cika nggak kan bagusan cika dari pada Nara" ucap nya dengan kesal tapi di imut-imutkan.

"Lah gue diem juga kena" batin Nara

"Ya iyalah Nara kan adek nya samuel dan juga pacarnya bagas jadi dia lebih berhak dari pada lo dan yang paling penting dia itu nggak kayak lo yang busuk" Kata-kata Felix memang mantap buktinya sekarang cewek PPB itu mengepalkan tangannya lalu pergi dari hadapan mereka.

"Hahahaha tumben lo lix nggak ngegombalin cewek biasa nya juga nggak bisa liat cewek dikit aja langsung lo godain" tanya Chandra sambil tertawa.

"Nggak tau juga gue, tapi tiap liat dia bawaan nya kesel mulu pengen gue mutilasi cewek kayak gitu" jawab Felix yang di balas gelengan kompak oleh farzan dan Chandra.

"Yaudah yuk ke kelas" ucap Nara yang di turuti mereka semua.

________🖤❤

Kring...... Kring.... Kring

Bel istirahat telah berbunyi dan sekarang Nara bersama satu sahabat ceweknya berjalan ke kantin bersama sambil membalas sapaan murid-murid di jalan menuju kantin.

"Ehh itu kak Nara makin cantik aja ya" siswi a

"Calon bini gue tu" siswa b

"Halu lo ketinggian nanti kalo di denger pawangnya lo bisa abis" siswa c

"Kak bunga nggak kalah cantik kok" siswi d

"I love you kak Nara "fans nara

"I loveyou kak bunga"fans bunga

Itulah keseharian di sekolahan murid-murid yang mengagumi kecantikan Nara, bunga dan bebby.

Bahkan ada renk kecantikannya dengan Nara di urutan pertama lalu di susul bebby dan yang ketiga bunga.

Dan ada juga untuk yang cowok dengan alfian di renk pertama disusul dengan bagas dan yang ketiga ada samuel.

" mau pesan apa lo nar biar gue aja yang pesanan"tanya bunga pada Nara

"Bakso sama es teh aja, tapi bakso nya dua mangkok" jawab Nara yang membuat bunga melongo.

"Dua mangkok? emang abis? "Tanya bunga yang di angguki Nara

" iya gue laper soalnya, udah sana pesen ini duitnya"ucap Nara sambil menyodorkan duit seratus ribu.

Lalu beranjak menuju meja kosong yang ada di pojok. Selang 10 menit makanan pesanan nya sampai dengan di bawakan oleh ibu kantin.

"Makasih buk" ucap Nara dan bunga

"Iya sama-sama neng" balas ibu kantin tersebut lalu pergi meninggalkan mereka berdua.

"Wow kayaknya enak ni" ucap Nara lalu ia mulai meracik bakso nya dengan semangat.

Bunga dan murid lain nya yang melihat kuah bakso Nara berdidik ngeri pasalnya kuah bakso tersebut sudah sangat merah.

Bunga juga tidak bisa mencegahnya apalagi sekarang alfian dkk tidak berada di kantin atau belum datang, kan kalo ada mereka berarti ada kakak dan pacar Nara yang bisa mencegahnya.

"Nara jangan banyak-banyak sambel nya nanti lo sakit perut" bujuk bunga tapi di hiraukan oleh Nara.

Saat akan mengambil sambel untuk meracik bakso yang kedua sambel nya malah hilang dari meja.

"Lah kok hilang si, cabe nya mana bunga? " tanya Nara tanpa sadar bahwa sekarang sudah ada alfian dkk yang menatapnya dengan pandangan yang berbeda-beda.

Seperti samuel dan bagas yang menatap tajam, Felix, Chandra dan farzan yang berdidik ngeri melihat kuah bakso dan alfian yang geleng-geleng kepala.

"Nggak ada cabe-cabean " ucapan tajam itu berasal dari samuel selaku sang kakak.

"E-eh kok ada kalian? " tanya nya dengan cengiran bodoh itu.

"Bagus ya cabe nya banyak banget gimana kalo sakit perut ha terus masuk rumah sakit" tanya bagas dengan mata yang menghunus tajam.

"Kan nggak sakit" jawab Nara seperti cicitan tapi mereka masih bisa mendengarnya.

"Jadi beneran mau sakit iya" tanya samuel dengan nada dingin yang menandakan bahwa dia beneran marah.

"E-enggak tapi tadi cuman dikit kok" jawab Nara mencoba membela diri

"Masih ngelawan" tanya bagas

"Ma-af aku salah lain kali nggak lagi kok" jawab Nara dengan muka memelas yang membuat mereka tidak tega untuk lanjut marah dengannya.

"Hu~ yaudah jangan di ulangin lagi ya, aku sama abang kamu cuman nggak mau kamu sakit" jawab bagas mencoba memberi pengertian yang di angguki oleh Nara.

"Iya, tapi masih laper aku boleh kan lanjutin makan bakso nya janji nggak pedas lagi" ucap Nara dengan cepat sebelum mereka marah lagi.

"Yaudah tapi bening aja" jawab bagas yang di angguki oleh Nara lalu dia makan bakso lagi dengan lahap.

Mereka pun juga lanjut makan dengan pesanan yang sudah di pesan oleh Felix dan farzan tadi.

Kring..... Kring..... Kring.....

Saat makanan mereka habis bel juga berbunyi pertanda pelajaran berikut nya akan di mulai.

Mereka pun pergi menuju kelas masing-masing.

_________🖤❤

Jangan lupa vote sama komen

Kasih ini👉🌟👈

Makasih buat yang masih baca cerita aku dan masih standbay di sini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Makasih buat yang masih baca cerita aku dan masih standbay di sini. 😁✌

Queen Nara {END} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang