"Aku sudah bosan mulai bosan menjadi penikmat hujanmu, bisakah kali ini kau tuntun aku menuju altar pelangi bahagiamu."
(Bear_Red)
_______👑
Setelah insiden di culik nya Nara kemarin. Penjagaan di Mansion makin di perketat bahkan bagas dan samuel pun makin posesif.Sekarang Nara tengah berada di kamarnya, karena insiden kemarin ia pun di larang sekolah oleh keluarganya sampai satu minggu kedepan.
"Huft~gue bosan" ucap Nara dengan berguling-guling di atas kasur nya.
"Bonny ada misi nggak? " tanya Nara pada sistem nya.
"Tidak ada tuan tapi kalau tuan ingin saya bisa memintanya" tanya bonny.
"Ah nggak usah deh, Nara mau jalan-jalan aja" ucap nara lalu ia bangkit menuju kamar mandi untuk mandi.
15 menit Nara telah siap dengan hoodie hitam nya yang menutupi paha nya dan sepatu berwarna putih dengan rambut di cepol asal.
Lalu ia berangkat dengan mobilnya tetapi ia juga di awasi oleh bodyguard bagas dan samuel dari jauh.
Nara pun memutuskan ke grandmedia untuk membeli novel. Setelah membeli novel ia pun memutuskan untuk makan di cafe.
"Mbak " panggil Nara pada salah satu pelayan di sana, pelayan tersebut pun menghampiri nya dengan senyum ramah.
"Iya mau pesan apa? " tanya nya dengan ramah dan memberikan menu makanan ke pada Nara.
"Saya mau pesan cake coklat sama es krim tiga rasa dan untuk rasa nya saya mau coklat, vanila sama mangga. " ucap Nara yang di angguki oleh pelayan itu.
"Oke tunggu sebentar ya mbak" ucap pelayan tersebut lalu ia pun pergi.
Menunggu 10 menit akhirnya makanan pesanan Nara sampai ia pun memakannya sambil memperhatikan sekitar yang ramai dengan anak-anak seusianya yang sedang berpacaran, sendirian dan kumpul bersama teman maupun anak geng.
Nara makan tanpa menyadari bahwa seseorang tengah menatap nya intens, lalu setelah selesai makan Nara pun melanjutkan jalan-jalan nya ke taman.
Sedangkan di sekolah alfian dkk tengah bolos di rooftop mereka melakukan kegiatan masing-masing ada yang main game, merokok dan tidur.
"Eh bos hubungan lo sama bu bos gimana? " tanya Chandra pada alfian.
"Baik" jawab alfian dengan singkat, Chandra yang mendengarnya pun mendengus kesal.
"Maksud gue itu gimana rencana nya pernikahan kalian. Katanya lo mau cepet-cepet nikah? " tanya Chandra lagi.
Alfian yang mendengarnya pun memberikan tatapan tajam nya ke pada Chandra hingga membuat Chandra berkeringat dingin.
"Dri siapa? " tanya alfian yang tidak di pahami oleh Chandra, melihat Chandra yang tidak paham akhirnya samuel meluruskan kata-kata alfian.
"Maksud alfian itu dari siapa lo tau bahwa dia pengen cepet-cepet nikah sama bebby" ucap samuel yang di pahami oleh Chandra.
"Oh dari bu bos lah" jawab Chandra enteng.
"Berisik" ucap bagas yang lagi tidur, mereka yang mendengarnya pun menjadi diam karena bagas itu juga mengerikan tetapi alfian dan samuel hanya biasa-biasa saja.
Lalu bagas pun bangun dan mengambil rokok yang ada di meja, ia menghisap nya dan menghembuskan asap rokok nya ke Felix. Felix yang fokus main game dengan samuel pun terganggu dan kalah dalam permainan.
"Ck kalah kan gue, ini semua salah lo gas" ucap nya dengan kesal yang hanya di balas dengan memutar bola matanya malas nya.
Kring...... Kring....... Kring......
Bel istirahat berbunyi yang artinya waktu pelajaran habis dan murid-murid bisa istirahat, murid-murid pun berhamburan keluar kelas untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan.
Begitupun dengan alfian dkk dan bebby dkk yang berpapasan di lorong menuju kantin. Mereka pun memutuskan untuk ke kantin bersama dengan alfian yang mengenggam tangan bebby.
Banyak siswa-siswi yang berbisik-bisik membicarakan tentang alfian dan bebby yang sangat mesra bahkan alfian yang notabenya manusia dingin seperti es itu pun sangat manja dengan bebby.
Hingga sampai lah mereka di kantin, Chandra dan Felix pun memesan makanan. Mereka makan di kantin dengan tenang sebelum datangnya seorang wanita.
"Aku boleh duduk sini nggak" tanya cika pada mereka hingga mereka mengalihkan pandangannya pada cika tapi tidak dengan alfian.
"Nggak" jawab sevda sahabat bebby.
"Tapi aku mau duduk sini hiks...hiks" ucap cika dengan menangis Bombay.
Bebby yang melihatnya pun hanya memutar mata malas karena tingkah cika yang PPB. Karena jengah akhirnya ia pun mengizinkan cika dan temannya untuk duduk.
"Yaudah si tinggal duduk" ucap bebby yang mendapatkan Protestan dari teman-temannya dan alfian dkk. Bebby yang melihatnya pun tersenyum tipis sampai akhirnya ia menjelaskan bahwa tidak ada bangku kosong lagi dan di angguki oleh mereka.
"Tapi aku mau duduk di dekat kak alfian" dengan tak tau dirinya cika mengucapkan kata itu di depan bebby yang notabenya tunangan alfian.
"Ck duduk ya duduk aja nggak usah ngelunjak lo, lagian pak bos itu nggak mau deket lo dan juga dia itu udah ada tunangan" ucap Felix dengan pedas.
Akhirnya cika dan sahabatnya pun duduk di meja mereka dengan banyak nya drama dari kedua wanita itu.
_____🌹🖤🌹
Nara pun sampai di taman dan duduk dengan tenang, ia menikmati sejuk nya taman dengan di temani oleh cemilan, ia tadi memang sudah mampir ke supermarket dulu baru ke taman.
"Tuan ada misi" ucap sistem pada Nara
"Apa misinya bonny? " tanya Nara
"Misinya adalah menolong anak kecil yang terpisah dengan orang tuanya di taman ini tuan.
Hadiahnya: sebuah kalung berlian dan juga sebuah tanah yang luas nya 100 hektare tuan. " jelas bonny yang di angguki oleh Nara.
"Yaudah gue Terima. Kapan misinya" tanya Nara
"Hari ini dan sekarang tuan" jawab bonny yang di angguki Nara.
_____👑🖤
Jangan lupa kasih vote sama komen🖤👑
Kasih ini🌟
Vote 200 kita lanjut part berikutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Nara {END}
Fantasimenceritakan tentang seorang anak SMA yang bar-bar, suka cogan tapi walaupun Nara suka cogan ia belum pernah jatuh cinta,ia hanya suka menggoda nya saja.dan ceria serta bisa juga kejam dalam satu waktu yang sama. Gadis tersebut ber transmigrasi ke...