“Hujan di kala malam mengakibatkan genangan perasaan rindu yang mendalam akan masa lalu.”
(Bear_Red)
_______👑
Sedangkan di kediaman Alexander mereka sekarang tengah melakukan interogasi pada princess Alexander karena sempat menghilang.
"Dari mana saja kamu princess? " tanya opa pada nara sedangkan yang lain hanya diam sambil mendengarkan jawaban dari nara.
"Kan opa udah tau. " jawab nara sambil menunduk.
Setelah melalui interogasi yang lama akhirnya sekarang Nara bisa merebahkan tubuhnya di kasur kesayangannya.
"Huuh... Capek juga dari tadi belum istirahat mana di ceramahin tujuh hari tujuh malam. " ucap Nara dramatis.
Sedangkan sistem yang melihatnya hanya memutar mata malas melihat tingkah laku tuannya itu.
Kring....
Kring....
Kring....
Alarm berbunyi pertanda waktu bangun sudah tiba. Nara mulai membuka perlahan matanya dan bersiap untuk mandi setelah mengumpulkan nyawanya.
Setelah selesai mandi ia pun bersiap-siap untuk ke sekolah.
Nara memoleskan sedikit lipbalm pada bibir nya dan memakai bedak bayi secukupnya.
"Cantik banget gue. " ucap Nara sambil melihat dirinya sendiri di depan cermin.
"Anda pede sekali tuan. " ucap bonny sambil memutar bola matanya malas.
"Serah gue dong, kok lo yang sewot sih. " jawab Nara yang hanya di diami sistem.
______👑🖤
Sedangkan di tempat lain terdapat seorang pemuda yang tengah berjalan ke arah motornya.
Lalu ia pun berangkat menuju sekolahnya, sesampainya ia di gerbang sekolah, ia bertemu dengan alfian dan samuel lalu mereka pun masuk bersama-sama ke perkarangan sekolah.
Wahhh
Itu bagas, samuel, sama kak alfian mereka ganteng banget.
Kak bagas ganteng banget sih.
Kak alfian juga ganteng kok.
Alah gantengan juga samuel.
Eeeee udah-udah mereka itu ganteng semua kok.
Itulah celotehan para siswa yang melihat kedatangan most wanted sekolah.
Ya pemuda tadi adalah bagas, samuel dan alfian.
Bagas pov
Tadi gue lagi berangkat sendiri ke sekolah dan waktu gue di gerbang, gue ketemu sama kedua sahabat gue yaitu alfian sama samuel.
Kita bareng-bareng ke parkiran. Seperti biasa kita selalu jadi pusat perhatian para murid apalagi yang perempuan.
Sebenarnya gue muak dengar teriakan para gadis di sekolah gue. Tapi mau bagaimana lagi ini pun karena ke gantengan gue sama sahabat gue.
Gue lihat samuel berangkat sekolah sendiri berarti Nara ngak bareng dia. Sebenarnya gue mau jemput cewek gue tadi tapi gue sangka dia berangkat bareng kakaknya.
Jadi yah gitu deh gue nggak jadi jemput dia. Pas kami lagi di parkiran sambil nunggu cewek gue sama dua cecunguk. Tiba-tiba muncul ni si lonte satu, kenapa gue panggil dia lonte, ya karena dia memang lonte di salah satu club terbesar di jakarta.
Dari mana gue tau dia itu lonte ya karena gue sering lihat dia keluar masuk club sama orang yang berbeda-beda.
Seperti biasa dia selalu nempelin alfian layaknya perangko. Gue sering bingung sama dia padahal udah sering di kasarin sama alfian tapi tetep aja suka nempel. Mungkin karna lonte ya pikir gue.
Bagas off
Brum......
Brum......
Brum.....
Waktu alfian dkk lagi duduk santai di parkiran datanglah sebuah mobil Lamborghini merah keluaran terbaru memasuki gerbang sekolah.
Yang mana membuat mobil Lamborghini tersebut menjadi pusat perhatian seluruh siswa-siswi.
Eee itu siapa?
Cecan kali ya.
Kalo cecan sabilah jadi gebetan gue.
Enak aja, emang dia mau sama lo yang kayak remahan rengginang.
Eee sekate-kate lo sama gue. Walaupun gini gue bisa ya hidupin anak bini gue 7 turunan.
Seperti itulah omongan siswa-siswi yang memperhatikan mobil Nara sedangkan Nara yang mendengar nya hanya memutar bola matanya malas.
Nara keluar dari mobil nya dengan gaya slow motion sambil menguyar rambutnya kebelakang yang membuat kaum adam meneteskan liurnya serta darah yang keluar dari hidung.
"Sudah lah tuan apa anda tidak melihat ulah anda itu. Anda bisa membunuh mereka bila terus meneruskan tebar pesona. " ucap bonny mencoba menjelaskan pada tuannya.
"Biarkan saja aku tebar pesona hari ini bonny jangan mencoba menghentikan ku. " ucap Nara mantap.
Bonny yang mendengarnya hanya diam saja tanpa ada niatan untuk melanjutkan, karena bila di lanjutkan maka ia akan di marah oleh tuannya.
Nara pun menghampiri ke arah bagas dan samuel.
"Kak bagas..... " ucap Nara manja dan langsung bergelayut di tangannya bagas yang langsung di Terima dengan baik oleh bagas.
"Kenapa hmm..... " tanya bagas sambil mengelus kepala nara.
"Nggakpapa kok, cuman kangen aja. " ucap nara sambil tersenyum lembut ke bagas yang mana makin menambah kecantikannya.
"Yaudah aku antar ke kelas ya. " ucap bagas yang langsung di angguki nara.
Mereka berdua pun langsung pergi ke kelas tanpa menghiraukan teman-teman bagas yang menatap mereka dengan cengo, pasalnya mereka dari tadi tidak menghiraukan orang lain yang melihatnya.
"Memang benar ya kalo udah pacaran itu dunia serasa milik berdua. " ucap Farzan yang di angguki oleh Chandra.
Sedangkan alfian dan samuel hanya menatap datar teman mereka yang tidak waras itu.
"Cabut" titah alfian yang langsung di turuti oleh teman-temanya.
Mereka pun meninggalkan area parkiran yang hanya menyisakan cika seorang diri yang sedang kesal karena keberadaannya tidak di hiraukan.
________👑🖤
Jangan lupa vote dan comment👑💬
Tinggalkan jejak🖤
Kasih ini👉🌟👈
Komen banyak-banyak kalo mau lanjut😁👌
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Nara {END}
Fantasiamenceritakan tentang seorang anak SMA yang bar-bar, suka cogan tapi walaupun Nara suka cogan ia belum pernah jatuh cinta,ia hanya suka menggoda nya saja.dan ceria serta bisa juga kejam dalam satu waktu yang sama. Gadis tersebut ber transmigrasi ke...