The Norm

XVIII: Two Good News From Two Couples

Sorry ya guys, gua bukannya baper sama yg komen kemaren. Gua ga update karena bener2 ga sempet nulis, ini aja gua baru kerjain hari ini dan langsung publish.

Buat yg suasana hatinya lagi panas karena berita di luar sana, disaranin ga baca part ini.

Author POV

Ini sudah dua tahun. Ya, pernikahan Jennie dan Kai tidak terasa sudah dua tahun. Tahun pertama terasa berat untuk dilalui bagi keduanya. Hujatan demi hujatan terus berdatangan yang membuat Jennie sempat down tetapi sekarang semuanya reda begitu saja. Para fans dari Kai mulai menerima kenyataannya. Bahkan Kai, Jennie, dan Bentley bebas untuk berpergian ke tempat umum tanpa merasa tidak aman walaupun penguntit itu pasti ada tetapi tidak parah seperti sebelum-sebelumnya.

Setelah lulus dan menikah Jennie memutuskan bekerja di perusahaan Ibunya sedangkan Kai tetap pada pekerjaan di dunia entertain. Karir Kai semakin naik sejak pernikahannya dengan Jennie, dia bahkan menjadi brand ambassador salah satu brand terkenal dari Paris.

Bentley? dia sudah berusia 6 tahun dan tahun depan akan masuk ke sekolah dasar. Sekarang di rumah itu Jennie tidak hanya tinggal bersama Kai dan Bentley, melainkan Ibunya memutuskan tinggal di sana sejak minggu pertama Jennie dan Kai menikah.

Lisa menjalankan hidupnya sebagaimana seharusnya, bekerja, mengunjungi kedua orang tua, dan terkadang quality time dengan kakak-kakaknya. Setahun lalu Lisa memutuskan membeli apartemen baru yang lebih kecil dan menjual apartemen lama yang sempat dia tempati dengan mantan kekasihnya. 

Status Lisa? Yang jelas dia tidak single. Dia sudah menemukan seseorang yang tepat dan berharap bisa menikah secepatnya, memiliki anak dan membangun keluarga bahagia sesuai rencana awalnya. Banyak hal yang Lisa sedang persiapkan untuk masa depannya. Kekasihnya menginginkan mereka menikah di Jeju dan dihadiri oleh keluarga saja, tidak banyak yang ia minta.

Orang tua Lisa menuntut Jiyong ke polisi dan menuntut ganti rugi sebagai bentuk tanggungjawab tetapi uang itu tidak ada sisa sama sekali selain sebuah mobil sport sehingga mereka menjual mobil itu, sekitar  500 ribu won. Yumi dan suaminya memutuskan untuk menutup kedai karena mereka ingin menikmati masa tua dan tidak ingin memikirkan hal yang mungkin akan membuat mereka sakit kepala lagi.

Anak SungJae dan Joy sudah berusia 2 tahun, namanya Zein. Lisa sering menemuinya di hari libur untuk mengisi waktu liburnya. Entah kenapa wajahnya mirip dengan Bentley, SungJae protes pada Lisa tentang itu sampai sekarang. Sedangkan Joy merasa senang karena hal itu terjadi, itu mimpinya. Anak mereka sangat aktif, bahkan lebih aktif dari Bentley. Tak jarang SungJae sakit kepala karena tingkah anaknya itu. Di waktu-waktu tertentu Lisa membawa Zein dengannya dan membiarkan kakak dan kakak iparnya quality time. 

****

Ibu Jennie sarapan bersama cucunya yang sudah memakai seragam sekolah. Jessica membawa juru masak yang ada di rumahnya ke rumah anaknya sejak pindah ke rumah ini karena kebetulan rumah ini sedang tidak memiliki juru masak.

"Kau dengan Grandma sampai tiga hari kedepan, ya?" ucap Ibu Jennie pada Bentley.

Anak itu melihat ke arah Grandmanya sebelum menyuap "Mommy dan Daddy akan honeymoon lagi?"

"Ya. Kau ingin memiliki adik, kan?"

"Apa jika aku ikut, aku tidak akan memiliki adik?"

"Kau benar". Ibu Jennie mendesak keduanya untuk segera memiliki anak sejak keduanya menikah. Jennie dan Kai bahkan membuat jadwal honeymoon 3 bulan sekali sejak 6 bulan pertama pernikahan mereka.

"Jennie sudah bangun?" tanya Ibu Jennie pada Kai yang berjalan menuruni tangga, pria itu memakai celana tidur kotak-kotak dan bathrobe navy, dia akan bergabung dengan mertua dan anaknya.