15. Sudah Tau

137 52 185
                                    


Hai guys...

Update lagi ni setelah sekian lama hehe..

Happy reading ya sist... ❤️❤️

Curah hujan yang begitu lebat serta angin yang semakin dingin bagai lemari es membuat gadis cantik di atas kasurnya menggulung kan dirinya dalam selimut tebal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Curah hujan yang begitu lebat serta angin yang semakin dingin bagai lemari es membuat gadis cantik di atas kasurnya menggulung kan dirinya dalam selimut tebal.

"Ceklek" Suara pintu yang terbuka serasa menganggu dirinya yang masih terlelap, perlahan ia membuka mata yang masih kantuk, dapat ia lihat gadis berambut kecoklatan berdiri menatapnya.

"Eh bangun woy!" perintah Vanessa sembari menyibak kasar selimut tebal yang menutupi seluruh tubuh adiknya.

"Ishh iya.. iya..," gerutu Tiara sambil perlahan bangun dan sempat menguap di sela-sela melebarkan bola mata. Jam dinding kamar nya menunjukkan pukul 06.00 pagi. Vanessa yang sudah berhasil membangunkan adiknya ini langsung beranjak keluar dari sana.

~~~~

Kini Tiara sudah memakai seragam lengkap dan segera keluar dari kamar untuk sarapan, Tiara mengibaskan rambut legam bergelombang yang indah miliknya.

Dia sudah melihat kakak, mama serta Adel dan Ardi yang fokus sarapan mendahului dirinya di meja makan.

Gadis itu mengambil posisi duduk di sebelah kakaknya yang berada di antara Rachel dan Adel, hanya suara denting sendok garpu yang terdengar di telinganya.

"Kak tumben berangkat kuliah nya pagi??"  tanya Tiara tiba-tiba membuat Vanessa menghentikan pergerakan tangannya yang menyendok nasi goreng.

"Iya, ada kelas pagi hari ini," jawab Vanessa singkat dengan mulut yang masih penuh dengan nasi, Gadis itupun hanya mengangguk paham.

Adel yang sudah selesai menikmati sarapan nya seketika menatap tajam Tiara dan Vanessa seperti ingin mencari masalah.

"Oh iya mas Ardi, hari ini aku lembur," celetuk Rachel tiba-tiba dan membuat Ardi mendongak.

"Iya sayang, aku ngerti kok," balas Ardi sembari menuangkan teh panas ke cangkir.

"Iya sayang, aku ngerti kok," balas Ardi sembari menuangkan teh panas ke cangkir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Protector Girl (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang