Chapter 7

9.3K 762 13
                                    

"Selamat pagi anak-anak" sapa Pak Anto

"Pagi" serentak para siswa menyahut sapaan pak Anto.

"Baiklah anak-anak. Hari ini kita akan kedatangan siswa baru. Saya rasa kalian juva sudah cukup mengenal siswa baru ini" lanjut pak Anto lagi.

Para siswa mulai sibuk berbisik kanan kiri mengenai siswa baru itu. Tak terkecuali Gita dan Prilly.

"Ayo masuk" perintah pak Anto pada siswa yang sedang berdiri di depan kelas.

Siswa baru itu pun berjalan masuk ke dalam kelas. Semua mata siswa langsung menatap kedatangan siswa baru itu. Seketika suasana kelas menjadi riuh. Semua siswa di kelas berjerit histeris. Terutama para siswi.

"Silahkan perkenalkan dirimu Nak" ujar pak Anto. Dibalas anggukan oleh siswa baru itu.

"Selamat pagi teman-teman semua. Nama saya Aliando Syarief. Semoga kita dapat berteman dengan baik ya" ujar Ali. Seketika kaum hawa kembali histeris mendengar suara Ali.

"Aaaaah Git,mimpi apa gue semalem. Ali beneran sekelas sama gue? Aaaa senengnya gue" bisik Prilly ditelinga Gita.

"Udah deh gak usah norak lo. Malu-maluin gue aja" balas Gita cuek.

Prilly yang mendengar balasan sahabatnya itu, langsung mengerucutkan bibirnya kesal.

"Baiklah Ali, kamu bisa duduk di..." ucapan pak Anto terhenti. Matanya masih menelusuri kursi kosong.

"Didepan Prilly" sambungnya lagi.

Prilly yang mendengarnya langsung membulatkan matanya. Mulutna ternganga membentuk huruf 'o'.

"Baik pak" ujar Ali lalu berjalan menuju tempat yang ditunjukkan oleh pak Anto. Sebelum duduk, Ali menyempatkan tersenyum pada Prilly. Prilly pun tanpa pikir panjang langsung membalas senyuman Ali.

***
Bel istirahat sudah berbunyi sejak 3 menit lalu. Prilly dan Gita sudah berada di kantin. Seperti biasa,mereka memesan baksoa dan es teh.

"Ya Allah Git, gue masih gak nyangka kalo Ali bakal sekelas sama kita ditambah lagi duduk di depan gue. Aaaa seneng banget deh gue. Gue mimpi kali ya" ucap Prilly girang.

Gita yang mendengarnya langsung mencubit lengan Prilly.

"Awww. Apaan sih lo Git? Sakit tau gak!"

"Biar lo tau kalo ini tuh gak mimpi" timpal Gita lagi.

Prilly hanya mengerucutkan bibirnya sambil mengelus lembut lengan bekas dicubit Gita.

"Yaudah ah, lo kebanyakan omongnya Prill. Ntar dingin lagi bakso kita. Yuk ah makan dulu" lanjut Gita sambil menyendokkan bakso ke mulutnya. Prilly pun menuruti kata-kata Gita.

***
"Aliii foto bareng yuk" seru salah satu siswi

"Iya Li. Foto bareng dong. Momen berharga nih" lanjut siswi lainnya

"Li, makan bareng sama gue yuk. Duduk disini. Udah rame nih meja kantinnya" ujar yang lainnya.

"Eh gak bisa gak bisa. Ali makan sama gue" ujar siswi lainnya. Hingga terjadilah perdebatan diantara siswi itu. Ali yang melihat dan mendengarnya hanya menggarukkan kepalanya yang tak gatal.

"Permisiiii!!!! Princess Aura mau lewat" pekik salah satu siswi. Semua siswi yang mengerubungi Ali langsung membuka jalan. Mereka memasang tampang malas.

"Hellow!!! Denger ya kalian semua. Ali cuma bakalan makan sama gue. Mana mau Ali yang seorang artis mau makan sama kalian semua" ucap seorang gadis bernama Aura dengan angkuhnya. Aura pun diteriaki oleh berbagai macam kata. Sedangkan Aura hanya membalas dengam acuh.

FANSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang