Terpaksa menjadi asisten pribadi Boss sebuah perusahaan besar, tidak membuat Clara senang. Karena semua itu bukan cita-cita nya sejak awal. Dia bekerja hanya karena hutang kakaknya. Belum lagi kenyataan bahwa dia bukan putri kandung keluarga yang se...
Aku turun setelah memastikan Calvin sudah benar-benar masuk kedalam kamar mandi , karena aku tidak mau dia meihat pakaian yang kukenakan saat ini ,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
meski susah payah dan tidak nyaman karena pegal dan nyeri di beberapa bagian , aku berjalan ke arah meja rias, untuk mengambil hair pin dan mengingat rambutku yang berantakan , ketika aku tiba-tiba merasakan lengan kokok melingkari pinggangku.
Aku menoleh dan menemukan Calvin disana, demi Tuhan , pria ini masih belum mengenakan apapun.
" Ca..Calv ..? kau tidak pergi mandi ? " , tanyaku gugup begitu pria ini memelukku dari belakang dan membenamkan wajahnya di ceruk leherku, membuat nafasnya dengan jelas bisa kurasakan menyentuh kulitku.
" aku akan mandi . . . tapi aku melupakan sesuatu " , balasnya, membuat alisku bertaut ? " apa? ", tanyaku. Calvin memutar tubuhku menghadapnya, dan membawa tubuh rampingku kedalam gendongan ala bridal dalam beberapa detik kemudian , " istriku, aku lupa membawa istriku " , jawabnya menggendongku masuk kedalam kamar mandi. Siapapun tolong aku , astaga Clara, berdoa saja kau keluar dengan selamat, batinku.
AUTHOR BE LIKE : Syudahlah apa daya gue yang jomblo . . . hehehehe
CALVIN POV
" So what's next ? daddy sudah menghubungi teman daddy di kepolisian . . . dan menyewa detektif swasta untuk mempercepat kita menemukan pelaku perusakan jendela semalam , bagaimana denganmu ? " , Aku menyesap kopi ku diatas meja begitu bergabung dengan Daddy untuk sarapan.
" bisakah tidak memberitahu orang tuaku ? aku takut mereka cemas . . . " , Ara keluar dari dapur bersama mom dengan membawa pancake yang kemudian dia letakan di atas piringku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
