"AHH!"
"Hmm...Itachi"
"Ugh. Ah. Sa...sakit!"
Kisame membeku
Ia benar-benar tidak mampu bergerak lebih jauh meskipun penisnya sudah masuk sempurna ke dalam lubang surga Itachi
Entah sejak kapan aktivitas mereka menjadi semakin panas.
Kisame yang masih berbalut sempurna dengan jubahnya, namun celananya sudah ia buka sedangkan Itachi telanjang. Berbaring dengan lemas dan mata yang sayu di bawah Kisame
"Ahhh. Sa...sakit. Ke..hmm, keluarkan"
Sakit
Itu yang Itachi rasakan.
Lubangnya seperti akan terbelah dengan paksa. Sangat perih
Kisame melihat bagian bawah Itachi yang sudah terisi dengan penisnya.
Tidak berdarah.
Kisame menghela napas lega meskipun sekarang ini rasanya ia ingin segera menyodok lebih dalam
Cup
Kisame menenangkan Itachi dengan memberinya sebuah kecupan pada bibirnya
Ciuman yang sama. Ciuman dengan lembut, tidak menuntut, dan dengan sayang
Air mata Itachi mengalir lebih deras dari sebelumnya. Tangannya meremas jubah Kisame dengan keras bahkan hampir melukai lengan Kisame
"Relax, Itachi"
Kisame lalu menciumi leher, dada, dan mengulum buah dada Itachi
"Ugh"
Itachi memeluk Kisame dengan erat
Rupanya buah dada menjadi titik kelemahan Itachi. Itachi akan selalu menjadi tenang karena kenikmatan yang ia rasakan dengan menyentuh buah dadanya
Kisame mengulum dan menjilati buah dada itu dengan lidahnya. Perlahan, tapi, pasti Itachi mulai terbuai
"Ahh. Hmmm. Hah. Ahhh"
Merasa ada peluang, Kisame mulai bergerak dengan pelan
"Ah!"
"Kita melakukannya"
Kisame tahu pasti masih sakit. Jadi, Kisame tidak melepaskan buah dada Itachi
Ritmenya pelan namun mulutnya menjilati buah dada Itachi dengan kasar dan menuntut
Makin lama makin cepat. Kisame mulai menggila, ia tidak perduli lagi dengan erangan kesakitan Itachi
"Ahh! Itachi"
Kisame mendesah nikmat. Pasalnya ia merasa penisnya di jepit oleh Itachi
"Hmmm. Ahhhh. Ber...ah...berhenti"
Kisame mendorong miliknya untuk masuk lebih dalam sekaligus mencari titik kenikmatan Itachi
"AHH!"
Gotcha!
Kisame menemukannya. Dengan peringai licik, Kisame terus menusuk pada prostat itu membuat Itachi mengerang dan menuntut lebih
"Ahhh. Ahhhh. Emmmm. Hummmm. Ahhhh"
"Lagi?"
Tanya Kisame disela kegiatan bercintanya
Itachi tidak menjawab. Hanya sibuk mendesah karena merasakan kenikmatan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya
"Hmmm"
Kisame kembali mencium Itachi.
Bibir Itachi sudah membengkak karena terus diciumi dengan kasar
KAMU SEDANG MEMBACA
Aman Ada Bersamamu
AdventureBerpacaran adalah salah satu cara manusia bersembunyi dari kerasnya keadaan Dunia.