Bagian 42 : Penghormatan Terakhir

71 7 2
                                    

Flashback

"Kabuto"

Kali ini Zabuza dan Haku dalam bahaya

Haku sudah mati-matian memagari Desa Kiri dengan jutsunya supaya tidak ada yang mendekati dan membahayakan penduduk

Sejak Zabuza terluka karena serangan Orochimaru terhadap Desa Kiri, pertahanan militer Desa Kiri menjadi lemah apalagi Zabuza sedang sakit keras

Pada waktu itu, Orochimaru membantai beberapa clan untuk menguasai desa mereka. Desa Kiri termasuk korban pembantaian namun karena Zabuza cukup kuat untuk bertarung maka Desa Kiri selamat dari perbudakan

Hanya saja Orochimaru licik. Ia meracuni Zabuza

"Mau apa kau kemari"

Marah Zabuza

Meskipun dalam keadaan sakit, Zabuza masih cepat merespon, ia segera berdiri untuk memasang aba-aba memberikan penyerangan

"Tuan Zabuza, aku tidak datang untuk mencari pertengkaran"

Kabuto tersenyum sekilas kemudian ia melemparkan sebotol obat penawar racun kepada Haku

"Silakan di periksa. Ini adalah obat penawar untuk menyembuhkan Tuan"

Zabuza sedikit terkejut mendengar penjelasan Kabuto

Zabuza mendudukan dirinya kembali dengan tenang sekarang. Ia tidak bodoh. Orochimaru adalah ninja yang licik, ketika ia memberikan bantuan pasti ada sesuatu yang harus mereka bayar

"Katakan apa mau Orochimaru"

Kabuto tertawa mendengar itu

"Clan Hoshigaki memang jenius seperti yang dikatakan legenda. Tuan ku mengajak Desa Kiri untuk bekerja sama"

"Ck..."

Zabuza tersenyum remeh

"Apa maksudmu dengan senyuman itu?"

Kabuto sekarang menatap Zabuza dengan cukup intens

Dari belakang Zabuza, Haku juga mengambil aba-aba. Apabila Kabuto akan menyerang secara tiba-tiba, Haku bisa melindungi Zabuza tepat waktu

"Orochimaru sudah menguasai berbagai desa. Ia tidak perlu bantuan Desa Kiri untuk men-luluk lantakkan Konoha"

Zabuza menolak untuk bekerja sama. Lagipula kerja sama ini hanya untuk kepentingan Orochimaru. Menyerang Konoha ada wujud balas dendam Orochimaru, sama sekali tidak ada untungnya untuk Desa Kiri

Sebagai pemimpin tentu saja Zabuza menolak. Apapun yang ia lakukan seharusnya untuk kepentingan Desa Kiri

"Aku muak dengan kebijaksanaan manusia. Terkadang mereka menggunakan itu untuk menghakimi sesamanya. Tuan Zabuza, aku punya tawaran bagus dalam kerja sama ini"

"Oh.. jika itu mampu membuatku tertarik, aku bersedia. Tapi jika tidak, maka aku sudah siap untuk mati"

"Kisame Hoshigaki"

"Kau..."

Emosi Zabuza naik mendengar nama adiknya

"Tenang dulu, Tuan. Aku tidak akan membunuhnya, aku justru akan mengembalikannya kepadamu. Jika Desa Kiri bekerja sama dengan Konoha maka kau akan mendapatkan adikmu kembali. Pertimbangkan itu dengan baik"

Aman Ada BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang