TWEENTY ONE

3.1K 228 7
                                    

Yang menganggap hubungan Haechan dan Mark Sudah membaik itu benar tapi tak sebaik dulu karena Haechan masih menjaga jarak dengan Mark,
Tapi Mark tidak pernah bosan untuk terus berusaha mengembalikan Haechan yang dulu.
Dia berpikir kalau Haechan nya sudah terlalu jauh ,Mark tidak mau membiarkan Haechan semakin jauh.
Soal Taeyong yang mengetahui kalau Haechan keponakan dari sajangnim mereka, dia ikut merahasiakan nya biarkan Haechan sendiri yang akan mengungkapkan nya nanti kalau pun tidak di ungkapkan ya sudah biarkan menjadi rahasia sampai Haechan nya sendiri yang akan bilang pada mereka.

"Chan mau ikut Hyung?"
Mark mencoba untuk mengajak Haechan membeli sepatu , karena tempo hari Mark tidak sengaja mendengar Haechan yang bicara pada jaehyun dan menunjukkan gambar sepatu yang dia inginkan.
Bukan Haechan tidak mampu membelinya tapi dia suka hadiah dari abang-abang nya.
Tanpa tau kalau Haechan dan jaehyun langsung pergi membeli nya.

"Kemana?"
Jawab nya dingin

"Hyung mau beli sepatu nanti Hyung juga akan beli untuk mu, jadi ikut ya."
Mark masih berusaha membujuk Haechan agar ikut dengan nya.

"Tidak usah,"

"Kenapa?"

"Jaehyun Hyung sudah membelikan untuk ku."
Flashback
'hyung lihat lah, ini bagus tidak.

'emm bagus, cocok untuk mu.

'tapi tidak ada warna yang ku inginkan sudah sold out.

Mark yang mendengar nya tersenyum tipis lalu pergi dari dapur meninggalkan Haechan dan Jaehyun yang masih dengan acara Haechan yang mencebik lucu karena tidak ada warna yang ia mau.

'mau beli dengan Hyung.
Tawar jaehyun

'hyung mau membelikan untuk ku.

'tentu ayo.
Jaehyun mengusak poni Haechan seraya beranjak mengajak adik bungsu di ilichil itu membeli yang dia inginkan.
Jaehyun memang terlihat biasa saja namun dia juga sangat menyayangi Haechan.

Flashback off

"Kapan kau pergi dengan jaehyun Hyung?" Tanya Mark

"Setelah memberi tau nya, dia langsung mengajak ku kemall dan membelikannya untuk ku ."

Mark terdiam, betapa bodoh nya dia kenapa tidak langsung mengajak Haechan waktu itu kenapa harus menunggu beberapa hari setelah mereka selesai dengan pekerjaan mereka yang padat, kini Mark kembali menyesali dan merutuki kebodohan nya. Sudah ada kesempatan malah dibuang sia-sia

"Kalau begitu" temani Hyung saja bagaimana?

"Tidak bisa, sebentar lagi Hyunjin akan menjemput ku."

"Mau kemana?"

"Bukan urusan Hyung."
Haechan beranjak meninggalkan Mark dan akan bersiap, namun tangannya di cekal Mark.

"Kembalikan Haechan ku yang dulu."

"Haechan yang Hyung kenal sudah lama mati."

Deg
Mark terdiam ntah kenapa hatinya terasa sangat sakit mendengar ucapan Haechan.
Taeyong dan Johnny yang memang sedari tadi mendengar percakapan mereka berdua pun ikut terkejut dan mematung dengan ucapan maknae mereka.
Haechan melepaskan cekalan tangan Mark dan berlalu begitu saja bahkan tidak menghiraukan keberadaan Taeyong dan Johnny yang masih mematung di tempatnya.

Hyunjin datang menjemput Haechan karena mereka memang sudah memiliki janji dengan teman mereka sesama idolgrup , sanha, Hyunjin, Haechan,Han, Seungmin,Niki, boemgyu . Itu squad Haechan diluar grup.

"Maaf lama ya nunggunya."
Ucap Haechan setelah memasuki mobil Hyunjin, disana juga ada Han dan Seungmin.

"Nggak kok baru sampai juga."

HAECHAN atau Donghyuck [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang