20. Keterkaitan

2.1K 267 4
                                    

Voment ges~

Moga aja ini masalah terakhir antara (Name) dan Mikey / Bonten(?)...

I don't know..

✨ HAPPY READING'S✨

.

🔹❇🔹❇🔹❇🔹

.

[ 17:15 ]

Langit semakin senja dan menggelap.

Cerita demi cerita.. Membuat mereka lupa akan waktu. Sebentar lagi, semua menjadi jelas;

"Jadi benar kau berhubungan dengan Izana, yaa."

Keduanya sama-sama memandangi langit.

"Pantas saja dulu Izana melarangku untuk ikut dengannya bermain di taman." (Name) menoleh, menaikkan sebelah alis.

"Izana pasti berpikir aku akan mengganggu atau merebutnya.. Walau sekarang.." bergumam pelan, sweatdrop.

( Memang kulakukan.. )

"Kau mengatakan sesuatu? Maaf, aku tidak dengar."

"Ah, tidak. Maksudku.. Kenapa beberapa hari lalu kau menangis di dalam ruangan Mikey? Apa terjadi sesuatu?" Kakucho memilih mengganti topik.

(Name) mendongak, memusatkan atensi pada langit kembali.

"Aku hanya ingin minta maaf.."

Pandangan menyendu..

"Aku melakukan kesalahan besar;"

( Bagiku begitu.. )

"Ada sesuatu yang terjadi sampai aku hilang ingatan dan membuatku tidak pernah bertemu Izana.. Ataupun Mikey.." sebelum melanjutkan, (Name) menghembuskan napas besar.

"Hilang ingatan?" beo Kakucho mengerut bingung.

"Yaa.."

( S*al.. Apa perlu aku lanjutkan cerita ini..? Rasanya menyakitkan.. )

"A-aa.. Maaf, Kakucho-san... Aku bingung melanjutkan ceritanya bagaimana lagi.."

Kakucho memaklumi. Walau ini bagian dari tugasnya, jika narasumber tidak bisa. Ia akan memberi (Name) waktu.

"Tapi aku tetap akan menagih ceritamu dalam waktu dekat." (Name) mau tidak mau mengangguk pasrah. Setidaknya dia diberi waktu.

Tak lama, dering ponsel berbunyi nyaring. Lumayan mengagetkan mereka.

Segera, Kakucho mengeluarkan ponsel yang terus bergetar dari saku celana. Di layarnya tertera nama 'Kokonoi'.

"Ya?"

"Dia sudah mengatakan semuanya?"

"Belum. Aku memberinya sedikit waktu."

CAUGHT || Bonten x Readers || HaremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang