14. Mengakhiri

2.2K 303 0
                                    

Ola~

Come on.. Au pen cepet selesain ni arc india'an(?) [agk boring si, mkny pen cepet selese]

So.. Stay here readers

I need to you'll support this story..

Right?

.

🔹❇🔹❇🔹❇🔹

.

Bagaimana bisa..

Mereka semua.. ada di sini?!

"Akh-!"

"USSE!!" sedikit jelas, terdengar suara retakan dari punggung Kazutora yang diinjak.

"Lebih keras lagi Mochi.." seringai Rindou menghampiri.

"Patahkan saja tulangnya sana!" tidak terima mendapat perintah selain dari sang bos.

"Tora--Akk--"

Belum sempat berdiri, lehernya tercekik hingga jatuh terbaring kembali di atas sofa.

"Kau harus diam dan lihat penyiksaan yang akan Bonten lakukan pada b*jingan itu~"

( Aku.. tidak bisa.. bernapas! )

"Lep-pas! Ran-san..!"

"Aku bilang diam.." mengeratkan cekikannya. Terlihat jelas mata itu menajam dalam gelap;

"Aa--kkrghh! Lep-as!!" air mata mengalir tanpa sadar.

Dia ingin membunuhnya atau apa..

"Ran! Kau bisa membunuhnya!" Kakucho menarik tangan Ran hingga terlepas.

"Aah~ Benar juga.." berdiri tegak seraya melonggarkan dasi miliknya.

"Ukhuk! Ukhuk! Akhh.." beberapa kali (Name) terbatuk hebat karena cekikan Ran tak main-main.

Perlahan.. pandangan (Name) jadi sedikit berputar, degupan jantung menandakan suatu ketakutan(?)

Ada apa dengan tubuhnya..?

Tap tap tap...

"Kazutora ga..?"

Merasa terpanggil, Kazutora mendongak perlahan dan..

( Suara ini.. )

"M-Mikey..?!" terkesiap.

Sejak kapan...--Bagaimana bisa?!

Dari atas, Mikey menatap Kazutora rendah juga tajam. Seakan tengah mencabik-cabik mental lawan secara tak kasat mata.

"Apalagi yang mau kau ambil dariku..?" tekan Mikey sinis.

CAUGHT || Bonten x Readers || HaremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang