Haiii, kembali lagii nehh kitaa🫰🏻
Selamat membacaa yaaa gaiss, jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya😍•••••
Samudra sudah siap dengan kaos santai dan celana jeans hitam yang ketat. Dan penampilan Samudra malam ini terlihat sangat tampan. Malam ini ia memutuskan untuk pergi ke Club. Selain hari ini adalah malam minggu, Samudra juga stress dengan masalah yang ia miliki. Dan lelaki bertatto Elang itu sudah mengajak teman temannya untuk menemaninya pergi ke club.
Setelah adu mulut bersama Aditya, pria paruh baya itu tak memperlihatkan batang hidungnya lagi didepan Samudra. Lebam yang ada di lengannya belum hilang. Lebam itu diberikan oleh Aditya saat Samudra menantangnya. Tak masalah, tidak sakit juga.
Meraih kunci mobil diatas meja belajarnya, lalu pemuda itu keluar dari kamarnya dengan wajah datar khas dari diri Samudra. Hari ini Samudra mood memakai mobil, karna kalau mabuk biasanya ia tak bisa mengendarai motor. Kurang fokus juga.
"Mas Samudra udah rapi mau kemana, mas?"
Bi Isah yang sedang membersihkan meja makan itu tak sengaja melihat Samudra turun dari tangga.
"Keluar sebentar, Bi. Bosen dirumah dari pagi."
"Oalah mas mas, tadi juga keluar toh?"
Samudra terkekeh. "Kan cuman cari sarapan, bi. Sekarang mah mau sama temen temen."
"Emang anak muda."
"Mama sama papa kemana, Bi?"
"Tadi kalo nyonya katanya mau ada arisan, kalo bapak kayaknya masih di kantor, mas."
"Oh, yaudah kalo gitu aku pergi dulu. Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam. Hati hati, mas!" Balas Isah sedikit berteriak karna bos muda nya itu sudah berjalan terlebih dahulu ke arah pintu utama.
"Iya!" Balas Samudra tak kalah teriak juga.
Menyalakan mesin mobilnya, Samudra mulai mengeluarkan mobilnya dari garasi. Pagar sudah dibukakan oleh satpam yang bekerja disana.
Samudra mengendarai mobilnya dengan kecepatan santai. Tak ingin ngebut karna tidak terburu buru juga.
20 menit di perjalanan, akhirnya mobil Samudra telah terparkir sempurna di parkiran club langganannya. Ia turun dari mobil dengan gaya cool nya. Wajah datar juga masih terlihat hingga sekarang.
Saat masuk kedalam club, Samudra disambut oleh musik yang keras, lampu kelap kelip serta bau rokok yang sangat jelas saat ia menghirup udara. Ia langsung disambut oleh keempat temannya.
"Selamat datang pak bos tersayang!"
Samudra ber tos ala lelaki kepada keempat temannya.
Samudra duduk disebelah Azri, dan Arion yang duduk didepannya langsung menawarkan minuman kepada Samudra. Dan Samudra mengangguk. Satu sloki yang berisikan vodka itu telah habis diminum oleh Samudra dalam satu kali tegukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAMUDRA
Teen FictionIni kisah dari seorang Samudra Kenzo Addison, Ketua geng motor Gotreasure yang disegani banyak orang, tetapi bukan karna kejahatan. Itu semua karna Gotreasure memiliki empati yang sangat besar. Selain itu, Gotreasure juga memiliki banyak anggota yan...