46. Sehari bersama oma & opa

36.2K 1.3K 33
                                    

Selamat datang di semesta Samudra dan Starla❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat datang di semesta Samudra dan Starla❤️

Jangan lupa vote yaaa!🌸

••••

Setelah menginap di rumah Addison, kini Citra mengajak semuanya untuk jalan-jalan ke kebun binatang minggu pagi ini. Alasan memilih tempat seperti kebun binatang karna Citra ingin cucunya bisa melihat banyak hewan. Ini pertama kalinya ia jalan-jalan bersama suami, anak, mantu, dan cucu

Memakai mobil Alphard berwarna hitam dengan semua anggota didalamnya. Termasuk Bi Isah yang duduk dibelakang sendiri, Starla dan Citra di temgah dengan Djiwa yang berada di pangkuan sang nenek, dan Samudra yang sedang menyetir serta Aditya yang duduk di jok depan sebelah Samudra.

Meski harus memakai kursi roda untuk saat ini, namun semangat Aditya tidak lah berkurang. Pria paruh baya tersebut cukup senang karna bisa liburan sejenak bersama sang keluarga.

Bi Isah yang ikut karna disuruh oleh Citra untuk membantu mengurus Djiwa. Sekalian agar wanita yang sudah lama bekerja dirumahnya bisa rileks sejenak.

Selain bi Isah, pak Agus, sopir keluarga Addison juga disuruh ikut. Selain membantu untuk mendorong kursi roda Aditya, pak Agus juga akan menggantikan Samudra jika lelaki itu lelah menyetir dalam perjalanan lumayan panjang ini.

"Yaampun cucu oma cantik sekaliii. Pake bando warna pink pula, gemess dehh oma!!"

Starla terkekeh melihat Citra yang terlihat sangat bahagia ketika sedang berbicara bersama Djiwa.

"Mama jadi pengen tahu cerita kelahirannya Djiwa," celetuk Citra tiba-tiba.

"Prosesnya 2 hari, tapi Alhamdulillah pembukaan yang aku alamin nggak terlalu lama, mah. Maksutnya nggak sampai yang berhari-hari. Kayaknya setengah hari aja deh. Pinter Djiwanya mau cepet keluar dari perut."

"Aduhh, mama jadi keinget waktu lahirin Samudra. Sama, persis banget. Jadi cuman setengah hari habis itu anaknya keluar. Pas keluar kayak lega gitu 'kan?"

"Iya, lega banget, mah, rasanya."

Mereka berdua sudah biasa, ya meskipun masih sedikit canggung namun Starla berusaha untuk mencairkannya.

Sedangkan Samudra hanya melirik dari kaca depan. Ia tersenyum kecil saat istrinya bisa se-akrab itu dengan mamanya.

"Hohowhwowho!!"

"Wuuuu ngomell, nih, ceritanya cucu omaa?? Kenapa, nak? Djiwa pengen apa, hm?"

"Mama heboh banget. Papa 'kan jadi pengen juga heboh bareng cucu," sahut Aditya dari depan diakhiri dengan kekehan.

"Jadi keinget anak-anak waktu masih segini tau, mas. Apalagi Djiwa ini mirip banget sama Samudra waktu kecil," balas Citra.

"Kecilnya Samudra nakal nggak, sih, mah? Kok gedenya bisa kayak gitu?" Tanya Starla sembari melirik kearah Samudra dengan senyum smirknya.

SAMUDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang