Demi Sahabat (Ino x SasuSaku)

Hasilnya ?

Chapter 30
Happy reading

Setelah melantunkan lagu A Tousand Years. Sakura turun karena sepasang emeraldnya melihat sahabat pirangnya hendak pamitan. Sakura segera mendekat dan menyapa

"Hei Ino" sapanya membuat sang empunya nama menoleh.
"Hei Saku, suaramu bagus seperti biasanya" sambil tersenyum manis, namun Sakura membalasnya dengan senyuman miris. Bagaimana tidak, ia memperhatikan dari atas hingga bawah, sahabat pirangnya ini nampak lebih kurus walau terlihat sehat, tapi dibalik itu ia seolah sedang menahan rasa sakit.

"Kau baik-baik saja ?" Tanya Sakura dengan nada cemas. Membuat Ino sekali lagi memperlihatkan senyum manisnya.
"Tentu aku baik"

"Kau tidak bisa berbohong padaku. Jika kau baik-baik saja, lantas kenapa kau buru-buru ?"

Ino sedikit terlonjak, kenapa sahabat merah mudanya tahu ? Pikirnya.

"Sebenarnya, aku tidak tahan jika terkena udara dingin. Badanku terasa sakit semua" ucap Ino sambil meringis.

Sakura semakin cemas dibuatnya. Ia lalu memeluk Ino dan sedikit terisak "Cepatlah sembuh, aku tidak tega melihat kondisimu seperti ini terus"

Ino membalas pelukannya sambil berbisik "Doakan saja"
Lalu keduanya saling melepas. Dan Ino berpamitan, diikuti Hana, Deidara dan Inoichi.

Setelah keluarga Yamanaka berlalu. Sasuke mendekati kekasih merah mudanya yang masih berdiri ditempat.

"Hei ayolah nikmati acaranya"

Sakura menoleh kearah suara, tersenyum dan mengangguk. Kemudian keduanya sama-sama menuju panggung.

Sasuke tiba-tiba mengambil sebuah microphone.

"Aku ingin melantunkan sebuah lagu, untuk pasangan ItaIzu dan special untuk kekasih merah mudaku" para tamu undangan pun bertepuk tangan.

Sedangkan Sakura, ia brrdiri di samping Sasuke dengan wajah yang memerah.

Lagu cintaku

Kerinduan
Yang kini kurasakan
Terjawab sudah dengan hadirmu
Membawa kehangatan

Sekian lama
Kau doa yang ku pintakan
Tuhan kirimkan engkau padaku
Mengisi kisah hidupku

Suara Sasuke mulai terdengar melantunkan beberapa bait lagu. Yang membuat semua orang terpesona dengan suaranya juga isi lirik lagu yang ia bawakan.

Termasuk Sakura, ini baru pertama kalinya ia mendengar suara sang kekasihnya bernyanyi. Ternyata merdu juga, suaranya bagus tidak kalah dari Gaara, yang biasa menemani gadis merah muda itu bernyanyi.

Dalam sepiku kaulah candaku
Dalam gelapku kaulah pijarku
Dalam hatiku engkaulah cintaku

Kaulah lentera di dalam jiwa
Kuatkan raga peluk nan cinta
Semoga abadi cinta tuk selamanya

Suara tepuk tangan yang meriah terdengar, bersamaa dengan berakhirnya lagu yang Sasuke lantunkan.

Kemudian ia berkata "Sakura, jika aku katakan bahwa aku ingin kita lebih dari sekedar sepasang kekasih. Apakah kau mau ?"

Sakura memandang ke arah Sasuke, dengan pandangan yang sulit diartikan. Kaget, malu, senang bercampur jadi satu.

Sasuke memandang kearah orangtua Sakura, "Kizashi Oji-san, Mebuki-san, apa kalian akan merestui hubungan kami ?"

Membuat Sakura sama-sama menoleh kearah kedua orangtua nya. Kizashi dan Mebuki sama-sama mengangguk dan tersenyum senang.

Sakura pun membalas senyum kedua orangtua nya, kemudian kembali menoleh ke Sasuke. Mengangguk dan "Ya aku mau"