30.

23.7K 2.1K 235
                                    

Kalau ada yang typo kasih tahu ygy!

Biar nanti gue perbaiki kata atau kalimat yang salah

🥀🥀🥀🥀🥀

"Ikut, Aku!!."

"Apa sih, lepasin ga!. Kita udah putus ya! PUTUS!," tekan Zena menepis tangan Feroz

Namun lagi-lagi Feroz berhasil mencekal tangan Zena dan hendak membawa Zena bersamanya. Sebelum tangan Lucius mencengkram tangan Feroz.

Wajah Feroz  berubah menggelap dengan rahang yang mengeras da tubuh yang menegang. Melihat Lucius yang ikut campur dalam urusannya, membuat Feroz marah. Ia tidak suka urusannya diurusi oleh orang lain.

Feroz berusaha menepis tangan Lucius yang mencengkram tangannya kuat.

"Kalau Lo cowok, Lo ga akan main kasar sama cewek,"  ucap Lucius memandang Feroz datar.

"Bukan urusan lo!," Ketus Feroz.

"Urusan gue! Kalau Lo nyakitin Zena berarti Lo berurusan sama gue!," Tekan Lucius yang tidak takut dengan Feroz.

"BRENGSEK! GUE BILANG INI BUKAN URUSAN LO, SIALAN!!," Teriak Feroz menghempaskan tangan Lucius dan membogem rahang Lucius.

Dan terjadilah adegan tonjok menonjok antara Feroz dan Lucius. Perkelahian mereka mengundang perhatian siswa siswi SMA Atlantik. Mereka menyaksikan dua sahabat itu saling adu jotos.

BUGH

BUGH

BUGH

Bukan! Ini bukan pukulan Lucius dan Feroz. Justru pukulan dari Zena untuk Feroz. Semua siswa-siswi SMA Atlantik tercengang melihat Zena menghajar Feroz hingga babak belur.

"Kontol!!."

"Gue tikam Lo anjing!!."

"Gue mampusin Lo, tai babi!."

"Ngentot!."

Bugh

Bugh

"Bangsat banget anjing gaya Lo! Lo pikir gue kayak cewek Indosiar apa. Kau selingkuh aku menangis, anjing! Anak setan!."

"Gue tandain wajah Lo ya bangsat, Babi, onyet, sempak kuda, tai kucing, titisan Rizky Billar, manusia setan. Sialan Lo sialan!."

"Pasti Lo anak bontot kan? Mankanya Lo hobi ngentot sama si lonthe jablay itu!? Hah. Mampus lo, Binatang!," Zena menendang perut Feroz sampai membuat Feroz meringkuk kesakitan.

"Brutal banget Adek Lo, Ci!," ucap Tiger meringis melihat kelakuan Zena saat menghajar Feroz.

"Adek gue gitu, lho!," Lucifer menepuk-nepuk dadanya bangga.

"Zena hebat, gue salut. Walaupun dia udah tahu Feroz nyelingkuhin dia, tapi Zena ga nangis. Justru dia malah ngehajar, Feroz," ucap Angelo.

"Buat ciwi-ciwi!! Inilah contoh kalau seandainya cowok-cowok kalian pada ketahuan selingkuh. Jangan nangis! Nangis cuma bikin lemah mental, hajar dia sampai mampus. Karena pada dasarnya perselingkuhan itu tidak di benarkan! Bagi gue selingkuh itu haram!," ucap Zena dengan tegas.

"Zena aku.... Aku khilaf..."

"Masih bisa ngomong bajingan ini!."

BUGH

"Pembohong!! Dasar kau laki-laki jahanam. Menjijikkan melihat tingkah laku-mu, ANYING!. ANJING GUE TONJOK LO ANJING!," Zena lagi lagi menonjok perut Feroz.

TENTANG RASA [Transmigrasi Girl]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang