Part 8

954 79 6
                                    

Jam pulang kantor pun tiba. Kini zhan dan Direktur Wang tengah berjalan berdampingan menuju loby.

Sesampainya mereka di loby, mobil jemputan Direktur Wang datang dan parkir di depan loby kantor. Dan mereka pun masuk ke mobil tersebut.

"Kita akan makan malam dimana ge?"

"Nanti kau juga akan tau"

Sekitar 30-40 menit perjalanan dari kantor menuju tempat tujuan, kini mereka sudah sampai.

Terlihat bangunan megah nan mewah didepan sana.

"Ge, kenapa kita ada disini?"

"Ini mansion orang tua ku, mereka menyuruhku datang makan malam bersama dan meminta ku untuk membawa pasanganku, sudah jelas lah aku akan membawa mu" Jelas Direktur Wang

"Aishh ge, kenapa kau tak bilang? Kalau kau bilang kan aku bisa bersiap agar lebih rapi dan wangi sedikit" Ucap zhan kesal

"Jika aku mengatakannya apakah kau akan tetap ikut dengan ku?"

"Hmmm tergantung mood" Jawab santai Zhan.

Lalu tak lama ada seseorang yang tiba-tiba saja membuka pintu tersebut membuat Yibo dan zhan terkejut.

Bagaimana tidak, sebenarnya mereka sudah berada depan pintu sejak tadi, hanya saja mereka ragu untuk masuk.

"Apakah kalian akan tetap berdiri di depan pintu ini?" Tanya orang tersebut.

"Yak Lusi, mana sopan santun mu?!"

"Masuklah ge, mama dan papa sudah menunggu" Ucapnya tak menanggapi perkataan direktur wang lalu berlalu begitu saja.

"Maaf kan adikku ya zhan"

"Tak apa ge"

Setelahnya Direktur wang dan xiaozhan masuk berjalan menuju ruang makan, karena memang Tn dan Ny. Wang sudah berada di meja makan.

"Kalian sudah sampai? Kemari kita makan malam terlebih dulu" Ajak Ny. Wang

Dan mereka pun makan malam bersama dengan tenang.

Beberapa menit kemudian, makan malam selesai.

"Jadi, siapa nama mu nak?" Tanya. Ny. Wang

"S-saya Xiaozhan Ny" Jawab zhan gugup

"Hmmm sudah berapa lama kau kenal dengan Yibo?"

"Sejak Yibo-ge menjadi direktur Ny"

"Kau tinggal dimana dan apa pekerjaan orang tua mu?" Tanya Tn. Wang

"Hmmm saya tinggal di apart sederhana Tn, ibu saya sudah meninggal disaat saya masih sekolah menengah pertama, sedangkan ayah saya, ibu saya hanya berpesan pada saya bahwa saya akan bertemu ayah saya jika waktunya sudah tiba" Jelas xiaozhan

"Apa kau menyukai yibo?" Tanya Tn. Wang lagi

"Sa-saya belum tau Tn"

"Pa, ma sudah cukup. Kasihan zhan sampai keringat dingin begini" Ucap Yibo

Tn dan Ny. Wang pun akhirnya diam. Daripada nanti ada yang mengamuk tak jelas repot yang ada nanti.

Sesi tanya jawab sudah selesai. Kini zhan tengah berada di dapur bersama dengan Ny. Wang, sedangkan yang lain tengah duduk manis di ruang keluarga sembari menonton tv.

"Ny, mari saya bantu"

"Tidak perlu zhan, lebih baik kau gabung saja sana dengan mereka" Tolak Ny. Wang

"Tak apa Ny, lagi pula pekerjaan seperti ini juga yang selalu saya kerjaan saat sendiri di apartemen"

"Hmmm? Berarti kau tinggal tak sendiri?"

Kembalilah PadakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang