MaDa (21+++)

15.8K 361 9
                                    

Kindly Reminder
Ini hanyalah cerita fiksi
Tidak ada maksud apapun dalam penulisan cerita ini,
Kebijakan pembaca sangat diperlukan dalam tulisan ini ❤

*****

Laura membuka mata dan menatap sekitarnya, kosong, sepertinya kekasihnya sudah berangkat kerja. Dengan lemas Laura duduk di kasurnya dan menutup tubuh telanjangnya dengan selimut Zean, kekasihnya.

"Aku tidak akan lagi memberikannya hadiah lingerie di ulang tahunnya, tahun depan." Laura menggerutu. Semalam adalah ulang tahun Zean yang ke 26 tahun. Dengan penuh persiapan Laura menunggu Zean di kamar hanya dengan menggunakan lingerie, dan ketika Zean masuk kamar, mereka melakukan seks sepanjang malam sampai Laura lupa jam berapa keduanya selesai.

Laura memakai pakaian Zean dan membereskan kasur Zean yang hancur berantakan, Laura mencuci seprai, selimut, menjemur bantal, dan mengganti semuanya dengan barang baru. 6 tahun bersama membuat Laura mengetahui apa yang disukai Zean dan apa yang tidak disukainya, salah satunya ialah Zean harus mengganti seprai setelah bercinta.

Ding Dong

Laura berhenti sejenak dari pekerjaannya sebelum dengan cepat mencari celana pendek Zean dan mengikat rambutnya. "Sebentar.." Teriaknya sebelum akhirnya membuka pintu apartmen Zean. Berdiri pria matang berusia 48 tahun menatap Laura sejenak sebelum masuk ke apartmen Zean.

"Dimana bocah itu?"

Laura tersenyum "Hallo pa, Zean berangkat kerja."

Pria yang dipanggil Laura Papa menoleh dan mengernyitkan dahinya "Kerja? Aku memberinya libur."

Laura ikut mengernyitkan dahinya. Pria yang sedang berbicara dengannya adalah Papa angkat Zean dan pria ini mengatakan dia meliburkan Zean? Anehh... Sejak pagi Zean tidak berada disini!

"Mmm mungkin Zean memiliki janji dengan rekan kerjanya Pa. Oiya Papa mau sarapan dulu?" Laura menawarkan.

"Hmm. Berikan aku kopi pahit." Papa Zean duduk dj depan tv dan menyalakan tv, tidak terganggu dengan Laura yang sibuk bekerja di dapur untuk masak.

Laura mematikan kompor dan tersenyum puas. Meski dirinya bukan chef tapi dia sangat jago memasak daging, hampir semua masakannya selalu habis di makan Zean, dan karena itu Laura sangat yakin Papa Zean alias calon Papa Mertuanya akan menerima makanannya!

"Pa, sarapan dan kopi Papa sudah siap." Laura mendekati Papa Zean dan terkejut melihat Papa Zean melepas jasnya, Papa Zean hanya menggunakan kemeja putih yang kancing bajunya terbuka sedikit, dan bagian tangannya di lipat sampai ke lengan memperlihatkan kencangnya otot pria dewasa.

"Ayo makan." Ucap Papa Zean menyadarkan Laura bahwa yang tadi dia lihat adalah orang tua! Orang tua pacarnya!!

Dengan rasa aneh Laura mengikuti Papa Zean dan menyiapkan makanan untuk Papa Zean. Disela-sela makan tiba-tiba Papa Zean memberikan pertanyaan yang sedikit menakutkan...

"Kapan kalian menikah?"

Laura tersedak dan menatap Papa Zean. "Mm kami belum membicarakannya Pa."

"Usia kalian berdua 26 tahun. Kurasa sekarang adalah waktu yang tepat untuk menikah." Papa Zean meminum kopinya "Lagipula masakanmu enak, kenapa Zean tidak melamarmu?"

Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang