One Shoot Collection.

Ngomong-ngomong soal Festival (Fre, Flo, Sha, & Ty)

Pengumuman yang membuat seluruh wibu bersorak telah diumumkan, sebuah acara festival Jepang yang terkenal di Jakarta kembali digelar setelah tidak diadakan selama 2 tahun lamanya. Acara yang disingkat sebagai JJM itu memang bagaikan sebuah hari raya bagi wibu-wibu di Jakarta dan Indonesia, tidak terkecuali member-member JKT48 yang juga merupakan seorang wibu. Mereka sangat senang dan menanti-nantikan hari dimana festival itu berlangsung karena festival tersebut tahun ini berlangsung di FX Sudirman, rumah dari JKT48.

"Marsha Jabami adalah anime paling real" ujar Flora pada Marsha yang baru datang.

Marsha tersipu malu dan memukul pelan bahu Flora, dengan malu ia membalas Flora dan memuji balik gadis tersebut.

"Terima kasih pujiannya Flora-sama" balas Marsha pada Flora yang memakai kostum Kaguya-sama.

Flora terlihat begitu cantik, mungil dan cocok sekali bercosplay menjadi Kaguya-sama. Marsha Jabami duduk di bangku teater disamping Flora dan masih menunggu teman-teman yang lain, staff yang sudah standby nampak membawa beberapa kertas untuk briefing. Tak lama kemudian datang seorang member bertubuh mungil namun bercosplay dengan begitu cantik dan seksi.

"Sailor Saturn!!" Flora dan Marsha histeris.

Freya memasuki area teater menggunakan kostum sailor moon, lebih tepatnya sailor saturn berwarna ungu. Rambut hitam sebahu Freya sangat cocok dengan sailor saturn sehingga tak perlu memakai wig kembali. Ketiga gadis itu memilih cosplay dengan baik yang membuat mereka tak perlu memakai wig kembali, ketiga gadis itu telah berubah menjadi anime dan terlihat begitu cantik dan menggemaskan.

"Naaah dateng juga!" Ujar Freya pada Christy yang telat datang.

Christy meminta maaf pada ketiga gadis itu, namun ketiga gadis itu semakin bingung karena Christy tak memakai kostum sama sekali.

"Aku bingung, pakai kostum apa... aku cuma ada haikyuu sama maid ini" kata Christy merasa bersalah melihat ketiga temannya yang sudah berkostum lengkap.
"Yaudah Haikyuu aja" kata Freya pada Christy.
"Iya ci, terlalu ribet yang maid ini buat jalan" tambah Marsha, Flora mengangguk menanggapi.

Christy meminta izin untuk mengganti pakaian, tak berapa lama kemudian ia telah datang dengan pakaian volly dari anime Haikyuu. Lengkap dengan tap tangan seperti pemain volly sungguhan, Christy bergabung dengan ketiga temannya itu saat kostumnya telah terpasang.

"Oke udah ya, jadi nanti kalian cuma harus keliling dan nanti ada 3 spot yang akan kita ambil sebagai footage untuk youtube dan diserahkan ke panitia jjm" jelas staff, keempat gadis itu mengangguk mengerti.

Briefing telah selesai, staff dan keempat gadis itu bangkit dari bangku mereka. Sebelum keempat gadis itu pergi untuk meramaikan festival tersebut, staff memberitahu mereka bahwa akan ada 1 member lagi yang akan ikut mereka dan harus mereka jaga.

"Maaf kak, maaf ci, aku jadi harus ditemenin kalian... mohon bantuannya" ternyata member tersebut adalah Indira yang telah bercosplay sebagai Hori dari anime Horimiya.
"Indira cuma akan meramaikan dan berkeliling bersama kalian, dia gak perlu briefing dan ikut bikin footage sama kalian." Jelas staff, keempat gadis itu mengangguk lalu menoleh pada Indira.
"Gemes banget Indira!"
"Cantik!"
"Yaampuuun cocok banget kalo pake seifuku"
"Andai rambut kamu coklat pas banget jadi Hori!"

Keempat gadis itu memuji Indira membuat gadis itu tersipu, setelah puas mengagumi Indira mereka berlima akhirnya pergi menuju festival tersebut.

"Waaaaah!" Mereka begitu kagum dengan para cosplayer yang berada di festival itu.

Namun bukan hanya mereka, para cosplayer dan pengunjung festival pun terkagum dengan kecantikan dan kegemasan mereka berlima. Mereka langsung menjadi pusat perhatian festival tersebut, sayang sekali tak boleh berfoto dengan mereka karena itulah yang diinginkan para pengunjung. Tetapi pengunjung dan fans yang membawa kamera bersorak senang karena dapat memfoto mereka dan mereka juga berpose dan bergaya di depan kamera mereka. Hanya sebentar saja mereka sudah menjadi primadona dan dikerubungi oleh orang-orang. Freya memimpin di depan keempat temannya itu meminta jalan untuk menyelesaikan tugas dari JOT, akhirnya dengan sedikit susah payah mereka berhasil keluar dari sana dan menuju tempat tujuan mereka.