SEMANTIC ERROR [Terjemahan]

Chapter 1 [#1]

- VOLUME 1 -

Chapter 1

[#1]

.

.

SEMESTER pertama tahun pertama berakhir. Bagian tersulit dari semester 23 kredit intens Sangwoo bukanlah mata kuliah utama yang terkenal sulit, melainkan, kelas seni liberal dua kredit. "Pendidikan Kepribadian Mahasiswa Universitas Hanguk," adalah kelas seni liberal wajib yang diperlukan untuk kelulusan. Ini terdiri dari kuliah dasar dan presentasi kelompok sederhana.

Sangwoo pertama kali berpikir bahwa topik presentasi sangat mudah sehingga konyol. Meskipun dia tahu bahwa salah satu anggota kelompoknya menggunakan alasan kontes untuk tidak menghadiri satu kelas pun, dia tidak terganggu sama sekali. Namun, seseorang memiliki kematian dalam keluarga dan yang lain benar-benar keluar dari jaringan sehari sebelum hari presentasi. Jika dia mengerjakannya sendiri sejak awal, dia akan menyelesaikannya dalam sehari, tetapi dia harus menghabiskan seluruh waktunya untuk menghubungi anggota kelompoknya dan meminta mereka untuk mengiriminya materi.

Sangwoo kesal, tapi dia melupakan kenangan buruk itu setelah presentasi. Namun, masalah muncul setelah nilai terungkap.

.

_Freeloader1: Apakah kamu meninggalkan nama aku?? Aku tidak bisa hadir karena nenek aku meninggal tapi bagaimana kamu bisa melakukan hal seperti itu??? [10:04]

_Freeloader2: Aku akhirnya mendapat nilai F di 'Kepribadian'. Apakah kamu puas? ^^ [15:29]

_Freeloader3:Aku tidak bisa lulus karena kamu memungkinkan bertemu hoobaenim [20:23]

.

Sangwoo dispam dengan pesan pada hari nilai keluar. Dua orang hanya mengirim satu pesan masing-masing, tetapi satu orang terus mengganggunya untuk bertemu dan berbicara, dan bahkan mencoba meneleponnya, jadi dia memblokir nomor itu.

Kemudian liburan dimulai. Sangwoo berencana mengambil kelas lebih sedikit pada semester berikutnya sehingga dia bisa membuat game mobile. Untuk melakukannya, dia belajar sendiri bahasa pemrograman selama seminggu, dan bekerja paruh waktu di ruang PC pada akhir pekan. Kehidupan sehari-harinya mengalir dengan lancar, namun sesuatu yang mengganggu terjadi.

Ketika dia bekerja di ruang PC seperti biasa pada suatu hari Sabtu, dua mahasiswa masuk untuk bermain game sepanjang hari. Sangwoo mendengar percakapan mereka di depan mesin kasir.

"Apakah kamu tahu? Jaeyoung tidak bisa lulus."

"Mengapa? Aku pikir dia akan belajar di luar negeri."

"Itu adalah mata kuliah wajib dua sks, yang... 'Kepribadian'. Seseorang mengadu bahwa orang lain menghadirinya atas namanya, jadi dia mendapat nilai F. "

"Tidak bisakah dia menebusnya?"

"Profesor itu mengatakan anak yang mengadukannya tidak bisa melepaskan masalah bahkan dengan mempertimbangkan keadaannya atau semacamnya ..."

"Sepertinya dia harus berbicara dengan orang yang terlibat."

Itu adalah sesuatu yang pernah dia dengar sebelumnya. Sangwoo terus menguping pembicaraan mereka sambil berpura-pura mencari sesuatu di konter.

"Tapi bajingan itu tidak mengangkat teleponnya."

"Dia dari departemen mana?"

"Teknik mesin atau komputer? Dia bilang dia ingin menemukan alamat orang ini dan membunuhnya, jadi dia menanyakan alamatnya, tapi sepertinya tidak ada yang mengenalnya. Kurasa dia kacau."