Bon Chap 2 Happy New Year!

102 3 0
                                    

Jiyeon telah di ijinkan pulang hari ini. Jihoon membantu adik kesayangannya itu untuk berkemas. Hyunsuk pun hadir karena dia bilang sedang berada di sekitar sini jadi sekalian mampir aja.

"Je kamu duduk aja ga usah bantuin ini biar Ka Suk sama Kaka kamu aja yang urusin." Ucap Hyunsuk

"Dih kak orang aku udah gapapa. Nanti malah kaku kalo ga dibuat gerak." Bantah Jiyeon.

"Sehari aja bisa nurut ga lo?" Sahut Jihoon membuat Jiyeon mendengus. Mau tak mau menuruti perintah sang kakak. Jiyeon pun memilih untuk bermain dengan ponselnya berselancar di sosial media miliknya.  Hingga sebuah pesan dari Haruto menyapanya.

Tanpa sadar Jiyeon tersenyum mebalas tiap pesan dari Haruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tanpa sadar Jiyeon tersenyum mebalas tiap pesan dari Haruto. Hal itu tak luput dari pengawasan Jihoon. "Udah biarin aja." Ucap Hyunsuk pada Jihoon. 'Jangan jatuh cinta dulu Je... Ga mauu!!' Batin Jihoon meronta.

Tiga puluh menit berlalu dan Jiyeon masih pada posisinya menunggi Jihoon dsn Hyunsuk selesai berkemas.

"Kakkk." Panggil Jiyeon.

"Hmmmm?" Jihoon berdeham sebagai jawaban.

"Anjir sok jual mahal. Udah belom? Disini bau obat! Ga betah." Gerutu Jiyeon.

"Bentar lagi. Anteng aja kenapa sih?" Jawab Jihoon

"Pengen bgt gue gebuk sampe bunya dug dug gitu." Oceh Jiyeon kembali menatap layar ponselnya.

Tak lama pintu kamar terbuka menampakan Haruto dengan wajah cerahnya. "Tadaima.." Ucapnya

"Okaeri." Jawab Jiyeon mengalihkan perhatiannya dari layar ponsel ke Haruto.

"Loh boleh pulang?" Tanya Haruto acak.

"Basa basi busuk lo To." Cibir Jihoon, ditanggapi senyum garing dari Pria berdarah Jepang itu.

"Namanya juga usaha Bang." Jawab Haruto menghampiri Jihoon dan Hyunsuk.

"Lo ngapain kesini? Jiyeonnya disana." Kata Hyunsuk jahil.

"Heh besok kan tahun baru? Gimana kalo kita Bbq an?" Tawar Hyunsuk.

"Bole tapi dirumah gue." Jawab Jihoon cepat sembari menenteng tas berisi perlengkapan Jiyeon.

"Lagi?" Pekik Haruto.

"Eh tapi dirumag Bang Suk seru juga." Jihoon berubah pikiran

"Bole banget Ji.."

"Eh cil lo ga diajak." Kata Jihoon pada Jiyeon membuat Jiyeon mengangkat bahunya acuh.

BulletStepTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang