+Author POV+
Serangan teroris membuat kerugian besar bagi kota yang diserang.
Banyak nyawa melaynag dalam hal ini.
Tempat tinggal dan banyak gedung hancur karena perbuatan keji mereka.
"Gross..."
"You okay?"
"Totally just...this robot leg little bit heavy"
"Take my hand, i will help you walk"
"Help me and teach me please"
"Okay, slowly"
Pemandangan yang biasa bagi mereka pahlawan yang berjasa.
Matahari meninggi.
Bagai di film-film yang klise di mana semua ketegangan usai setelah sang mentari menampakkan diri.
Bubar kalian, sang mentari seolah berucap kata tersebut :v
Perselisihan sepanjang malam yang sangat menegangkan.
Penyintas yang selamat kini merasa tenang setelah dibawa peegi ke tempat yang jauh dari perselisihan terjadi.
"I can walk now"
"You think so?"
"Yes, it's piece of cake"
Sisa-sisa perang.
Puing-puing bangunan.
Jalanan yang penuh kenangan bagi penduduknya kini terlihat mengenaskan.
"Hei! Slowly!"
"Ini enteng! Seperti bulu! Hahaha! Aku lebih cepat darimu!"
"Ridicu--"
Bruk!
"[Y/n]!"
"WAHAHAHA! AKU KESANDUNG!"
Ghost hampir terkena serangan jantung untuk kesekian kalinya.
Tenda darurat yang masih berisi tentara untuk menghalangi musuh tidak mengikuti para peyintas pun jadi tempat berkumpul kembali para tentara yang terjun ke kota.
Tentara yang lelah.
Tentara yang gugur.
Semua berkumpul di tenda tersebut.
"BOMBER!"
"Oh, shit! Medic team is mad to me! Ghost cover me!"
"COME BACK HERE YOU FUCKING PATIENT!"
"Sorry Bomber, for this i can take cover to you"
"I hate you lieutenant!"
"Yeah, i love you too"
💀👻💀
+
Reader POV+
Aku dimarahi tim medis.
Yah, aku salah sih.
Begitu bangun aku langsung ke medan game.
Untungnya tidak ada masalah, malah mereka terkejut aku langsung bisa jalan.
Simon sedang berbicara dengan yang lain, laporan tepatnya.
Dan membereskan sedikit masalah yang kubuat.
Aku menatap cincin yang kupakai.
He proposed me in the middle of war.
Is no bad.
Ceritaku akan berbeda dari yang lain.
"Glad you are back so soon"
"Soap, is nice to see you again"
"Bagaimana perasaanmu?"
"Awesome, hehe"
Look at this left leg.
Aku menjadi cyborg wow.
Aku akan sedikit modifikasi kaki ini agar aku bisa terbang dan mengeluarkan misil.
Pasti keren.
"Congratulation for your wedding"
"Dia baru saja melamarku...aku tidak menyangka hal ini terjadi"
"Yeah, me too, you know what Lt was forget turn off the microphone"
"No way! So all the team--"
"Yes, they listening everything"
"God~ is embracing~"
Dummy Ghost!
Kan semua jadi dengar!
Ah, aku malu sampai tidak tahu mau diletakkan di mana wajahku.
"Aku kalah cepat"
Hah? Apa maksudnya?
"Aku tidak tahu diri jika aku katakan sekarang di saat kalian bahagia tapi...jika tidak kukatakan aku akan sangat frustasi"
"Soap, what are you talking about?"
"I love you...i was, haha"
Ok, otakku tidak bekerja sesaat. "Thanks but--"
"I know it, i know it, don't worry...aku memang cemburu melihat kalian dekat dan makin dekat tapi aku ikut senang kau bisa bahagia dengannya. He can make you smile, he can make protect you so well, he can do anything for you but i can't"
"Soap..."
Aku tidak tahu harus mengatakan apa.
"You are very nice person then i know and i hope from now we can be friend like before, [y/n]"
"Me too, Mactavish"
"Boleh aku meminta permohonan yang egois?"
"What is it?"
"Can i have a hug?"
"Come here buddy"
Pelukan yang terasa canggung.
Aku tidak tahu ternyata dia memiliki perasaan yang lebih dari sekedar rekan dan teman.
Dia tidak mengatakan kalau dia bisa memperlakukanku lebih baik dari Simon.
A genlteman.
"Are you crying?"
"Shut up"
"Oh, jambul ayam cedih kacian"
"Kau terdengar menyebalkan"
"Cup, cup, cup, jangan cedih masih ada wanita yang menyukaimu di luar sana"
"Shut the fuck up"
💀👻💀
+BONUS SCENE+
Ghost: *batin* he love her!? *lihat dan dengar semuanya* oh, ya sudah terlihat tapi kenapa dia tidak bilang?
Price: oh, he say it
Ghost: you know that?
Price: well, you all like my sexond son so yeah i know everything
💀👻💀
HAPPY NEW YEAR ALL!
Sudahkah anda basoka rumah tetangga :v?
KAMU SEDANG MEMBACA
Right Time
AdventureI never have this feeling before and i don't know how to say -Simon "Ghost" Riley